Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih dari 600 Tenaga Kesehatan di Turki Terinfeksi Virus Corona

Kompas.com - 02/04/2020, 18:02 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Sumber AFP,Arab News

KOMPAS.com - Lebih dari 600 tenaga kesehatan di Turki dilaporkan terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Selain itu, seorang dokter juga dikonfirmasi meninggal dunia karena terinfeksi virus yang pertama kali menyebar di Wuhan, China tersebut.

Hal tersebut merupakan kematian pertama seorang dokter di Turki yang diketahui karena virus corona.

"Seorang dokter di Turki meninggal dan lebih dari 600 petugas kesehatan telah terinfeksi virus corona baru," kata Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca seperti dikutip AFP melalui Arab News, Kamis (2/4/2020).

Baca juga: Kunci Mengapa Angka Kematian akibat Virus Corona di Jerman Rendah

Saat mengumumkan hal tersebut, Koca disebutkan terlihat sembari menahan rasa sedihnya.

"Angka ini, yang dengan enggan saya umumkan, adalah 601," katanya lagi.

Selain itu, Koca untuk pertama kalinya juga turut membeberkan rincian kasus di Turki berdasarkan wilayah.

Lebih dari setengah dari total kasus di Turki tercatat di kota Istanbul, di mana ada 117 kematian dan 8.852 kasus infeksi Covid-19.

Baca juga: Skenario Penggunaan Listrik Gratis untuk Pengguna Token dan Reguler

Anak perempuan seorang pekerja migran tidur di jalan raya saat mereka gagal naik bus untuk kembali ke desa mereka, saat diberlakukan lockdown nasional selama 21 hari untuk membatasi penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) di New Delhi, India, Minggu (29/3/2020).ANTARA FOTO/REUTERS/ADNAN ABIDI Anak perempuan seorang pekerja migran tidur di jalan raya saat mereka gagal naik bus untuk kembali ke desa mereka, saat diberlakukan lockdown nasional selama 21 hari untuk membatasi penyebaran penyakit virus corona (COVID-19) di New Delhi, India, Minggu (29/3/2020).

Koca mengatakan, 2.148 orang di Turki telah dites dan terkonfirmasi positif mengidap virus corona.

Sehingga, sejauh ini tercatat jumlah keseluruhan kasus positif virus corona di Turki ada sebanyak 15.679.

Dari total tersebut, sebanyak 63 orang telah meninggal dalam 24 jam terakhir.

Tambahan kasus kematian tersebut sekaligus membuat terjadinya peningkatan tajam di angka kematian yakni menjadi 277.

Baca juga: AS Laporkan Kasus Kematian Pertama Bayi akibat Virus Corona

Turki telah mengambil serangkaian langkah-langkah untuk mencoba membatasi penyebaran virus corona.

Di antaranya dari menutup sekolah, mengarantina sekitar 50 kota dan daerah, serta memberlakukan jam malam untuk orang tua berusia di atas 65 tahun.

Sementara itu, jumlah kasus virus corona di seluruh dunia hingga hari ini, Kamis (2/4/2020), terus mengalami peningkatan.

Tercatat, jumlah kasus hampir mencapai satu juta.

Dilansir dari Worldometers, Kamis (2/4/2020) pagi, secara global ada 934.245 kasus di seluruh dunia dengan jumlah kematian sebanyak 46.923.

Baca juga: Update, Berikut 15 Negara yang Berlakukan Lockdown akibat Virus Corona

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Negara-negara yang Melakukan Lockdown karena Virus Corona

Sementara, pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 193.891 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com