Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Infeksi Virus Corona, Indonesia dan 9 Negara Ini Larang Masuk Turis dari China

Kompas.com - 03/02/2020, 06:00 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Virdita Rizki Ratriani

Tim Redaksi


KOMPAS.com - 
Sejumlah negara memutuskan melarang warga negara China memasuki wilayahnya. Hal tersebut dilakukan lantaran merebaknya virus novel corona ke berbagai negara dan korban jiwa yang setiap hari bertambah.

Semua itu dilakukan untuk melindungi warganya dari serangan infeksi virus corona yang mungkin saja dibawa oleh para WN China yang tengah melakukan perjalanan.

Dari sejumlah negara yang mengeluarkan larangan tersebut, berikut ini daftar yang berhasil dihimpun Kompas.com. Di antaranya adalah:

1. Amerika Serikat

2. Australia

3. Kazakhstan

4. Korea Utara

5. Singapura

6. Rusia.

Selain itu masih ada 4 negara lain yang juga memberlakukan pelarangan bagi turis asal China masuk ke negaranya. Keempat negara tersebut adalah:

1. Indonesia

Pemerintah Indonesia memutuskan untuk menutup penerbangan dari dan ke daratan utama China. Keputusan ini akan diberlakukan mulai Rabu, 5 Februari 2020.

Selain itu, pendatang yang baru mengunjungi China dalam jangka waktu 14 hari juga dilarang masuk atau transit di Indonesia.

Pemerintah juga menghentikan sementara waktu pemberian visa bebas kunjungan dan visa on arrival bagi warga yang tinggal di daratan utama China.

Kebijakan itu hasil dari rapat terbatas yang dilakukan Presiden Joko Widodo bersama sejumlah menteri dan badan terkait di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Minggu (2/2/2020).

Baca juga: Pemerintah Indonesia Resmi Tutup Penerbangan dari dan ke China

2. Jepang

Negara selanjutnya yang juga melarang masuknya pendatang dari China adalah Jepang.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com