Viral Mobil Tersambar Kereta Api di Nganjuk, Ini Penjelasannya

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan mobil tertabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Nganjuk, Jawa Timur viral di media sosial pada Selasa (14/1/2020).

Unggahan tersebut dibagikan oleh pemilik akun Instagram @imajiliveofficial.

Hingga saat ini, Rabu (15/1/2020) pukul 7.30 WIB, unggahan tersebut sudah ditonton lebih dari 11 ribu kali.

Dalam unggahannya, @imajiliveofficial menuliskan "Orang paling sibuk kena karma. Kalau sudah begini nyesel, deh! Lokasi: Barong, Nganjuk".

Baca juga: Viral Satu Keluarga Diusir Saat Berteduh di Pos Polisi, Ini Penjelasan Kepolisian

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Orang paling sibuk kena karma. Kalau sudah begini nyesel, deh! Lokasi: Barong, Nganjuk #imaji #imajilive #imajiliveofficial

A post shared by IMAJI (@imajiliveofficial) on Jan 13, 2020 at 9:41pm PST

Konfirmasi Kompas.com

Guna mencari tahu kebenaran informasi tersebut, Kompas.com menghubungi Manajer Humas Daop VII PT KAI, Ixfan Hendriwantoko.

Ixfan mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (12/1/2020) sekitar pukul 12.44 WIB.

Adapun lokasinya yakni berada di kilometer 105+716 (jalur hulu) petak jalan antara stasiun Sukomoro-Baron.

"Iya itu kejadiannya benar. Lokasinya di perlintasan tanpa palang pintu namun sudah lengkap dengan rambu," katanya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (15/1/2020).

Adapun kereta api yang menabrak mobil minibus buatan Jepang tersebut adalah kereta api Logawa relasi Purwokerto-Surabaya Gubeng.

Ia menambahakan, pemilik minibus tersebut bernama Adam Purwanto yang beralamat di
Dusun Barong, kedungrejo, tanjunganom, Nganjuk, Jawa Timur.

"Sebelumnya, masinis KA Logawa sudah membunyikan semboyan 35. Tapi tidak digubris sopir minibus," jelasnya.

Akibatnya, mobil tersebut terseret sejauh 5 meter. Sementara bodi depan lokomotif CC 2018326 pada tuas perangkai sedikit masuk ke dalam.

Dampak akibat peristiwa tersebut, KA Logawa juga mengalami keterlambatan selama 10 menit.

"Yang jelas, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," tutupnya.

Baca juga: Viral Anggota Dishub Disebut Cari-cari Kesalahan, Ini Penjelasannya