Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SEA Games, Berawal dari SEAP Games pada 1959...

Kompas.com - 30/11/2019, 16:21 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - SEA Games 2019 kembali digelar tahun ini., dengan Filipina sebagai tuan rumah.

Sejumlah cabang olahraga telah memulai pertandingan.

Sementara, pembukaan resmi SEA Games 2019 rencananya akan dilaksanakan Sabtu (30/11/2019) malam ini.

Berlangsung setiap dua tahun sekali, bagaimana sejarah SEA Games?

Melansir laman Lao National Olympic Committee, SEA Games atau Southeast Asian Games bermula dari Southeast Asian Peninsular Games atau SEAP Games.

Pada 22 Mei 1958, saat delegasi dari negara-negara Southeast Asian Peninsula menghadiri Asian Games ketiga di Tokyo, Jepang, mengadakan pertemuan dan menyetujui penetapan organisasi keolahragaan.

SEAP Games dikonseptualisasi oleh Laung Sukhumnaipradit, Wakil Presiden Komite Olimpiade Thailand.

Dasar pemikiran dari usulan yang disampaikan adalah bahwa acara olahraga regional dapat membantu mempromosikan kerja sama, meningkatkan pemahaman, dan hubungan antar negara di kawasan Semenanjung Asia Tenggara.

Adapun negara-negara pendiri terdiri atas Thailand, Burma (sekarang Myanmar), Malaya (sekarang Malaysia), Laos, Vietman Selatan (sekarang Vietnam), dan Kamboja.

Negara-negara ini kemudian menyepakati pelaksanaan olimpiade dua kali dalam setahun. Kemudian, Komite Federasi SEAP Games pun dibentuk.

SEAP Games pertama diselenggarakan di Bangkok pada 12-17 Desember 1959.

Pada gelaran ini, ada 527 atlet dan officials yang berasal dari Thailand, Burma, Malaysia, Kamboja, Vietnam Selatan, dan Laos.

Negara-negara ini berpartisipasi dalam 12 cabang olahraga.

Pada gelaran SEAP Games yang ke-8 pada 1975, Federasi SEAP memasukkan Indonesia dan Filipina.

Kemudian, kedua negara tersebut resmi diakui secara formal pada tahun 1977.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Media Asing Soroti Penampilan Perdana Timnas Sepak Bola Putri Indonesia di Piala Asia U17 2024

Tren
Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Seorang Bocah Berusia 7 Tahun Meninggal Setelah Keracunan Mi Instan di India

Tren
Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Apa Itu KRIS? Pengganti Kelas BPJS Kesehatan per 30 Juni 2025

Tren
Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Kata Media Asing soal Kecelakaan di Subang, Soroti Buruknya Standar Keselamatan di Indonesia

Tren
Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Pendaftaran STIS 2024 Dibuka 15 Mei, Total 355 Kuota, Lulus Jadi CPNS

Tren
Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Mencari Bus Pariwisata yang Layak

Tren
DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

DNA Langka Ditemukan di Papua Nugini, Disebut Bisa Kebal dari Penyakit

Tren
Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

Tren
Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Arab Saudi Bangun Kolam Renang Terpanjang di Dunia, Digantung 36 Meter di Atas Laut

Tren
Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Penjelasan Pertamina soal Pegawai SPBU Diduga Intip Toilet Wanita

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus Diganti KRIS Maksimal 30 Juni 2025, Berapa Iurannya?

Tren
Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Penjelasan Polisi dan Dinas Perhubungan soal Parkir Liar di Masjid Istiqlal Bertarif Rp 150.000

Tren
Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com