Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Kutai Kartanegara, dari Kerajaan Tertua di Indonesia hingga Tunduk pada Belanda

Kompas.com - 27/08/2019, 18:18 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo secara resmi telah menunjuk Kalimantan Timur sebagai ibu kota baru pada Senin (26/8/2019) di Istana Negara.

Lokasi ibu kota baru tersebut sebagian berada di Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.

Dalam sejarahnya, Kerajaan Kutai merupakan kerajaan tertua di Indonesia.

Hal itu dibuktikan dengan penemuan tujuh buah prasasti yang ditulis dalam bahasa Sansekerta dan menggunakan huruf Pallawa di atas tugu bernama Yupa.

Dari prasasti itu dapat diketahui bahwa Kerajaan Kutai telah ada sejak abad 5 Masehi.

Dalam Sejarah Daerah Kalimantan Timur (2002), disebutkan bahwa raja pertama dari Kerajaan Kutai adalah Raja Mulawarman.

Mulawarman merupakan putra dari Raja Aswawarman, yang juga seorang cucu dari Maharaja Kudungga.

Mulawarman kemudian menamai kerajaannya itu dengan nama Kerajaan Kutai Martadipura. Keterangan ini juga didapatkan dari salah satu tujuh prasasti.

Atas kebaikan dan kedermawanan Mulawarman karena telah menyedekahkan 20 ribu ekor sapi kepada kaum Brahmana, namanya dituliskan dalam Yupa.

Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenal Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara

Jalur Perdagangan

Secara geografis, Kerajaan Kutai terletak di hulu sungai Mahakam di Muarakaman, Kalimantan Timur, dekat dengan kota Tenggarong.

Daerah tersebut merupakan jalur perdagangan antara Cina dan India.

Beberapa abad kemudian, muncullah kerajaan baru di wilayah itu bernama Kerajaan Kutai Kartanegara yang berbasis di muara Sungai Mahakam, Tepian Batu, Kutai Lama.

Aji Batara Agung Dewa Sakti merupakan pemimpin pertama kerajaan itu (1300-1325).

Sejak awal kemunculannya, Kerajaan Kutai Kartanegara memiliki kedekatan dengan Majapahit.

Dalam buku Kerajaan Kutai Kartanegara (2002), disebutkan bahwa kedekatan kedua kerajaan ini berujung pada hubungan saling mempengaruhi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Menakar Peluang Timnas Indonesia Vs Guinea Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Berapa Suhu Tertinggi di Asia Selama Gelombang Panas Terjadi?

Tren
Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Menyusuri Ekspedisi Arktik 1845 yang Nahas dan Berujung Kanibalisme

Tren
Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Apa Itu Vaksin? Berikut Fungsi dan Cara Kerjanya di Dalam Tubuh Manusia

Tren
Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Puncak Hujan Meteor Eta Aquarids 5-6 Mei 2024, Bisakah Disaksikan di Indonesia?

Tren
Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Kronologi dan Dugaan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pelaku Sempat Melakukan Upaya Bunuh Diri

Tren
7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

7 Manfaat Ikan Teri, Menyehatkan Mata dan Membantu Diet

Tren
Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah dan Sayur yang Tidak Boleh Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Jadwal dan Live Streaming Pertandingan Semifinal Thomas dan Uber Cup 2024 Hari ini

Tren
Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Sederet Fakta Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dilakukan di Jalan Desa

Tren
Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Bagaimana Tubuh Bisa Menghasilkan Vitamin D Saat Terpapar Sinar Matahari?

Tren
Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Waspada Cuaca Panas Melanda Indonesia, Ini Tips Menghadapinya

Tren
7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

7 Tanda Kolesterol Tinggi yang Sering Diabaikan, Pegal di Pundak dan Mudah Mengantuk

Tren
BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

BMKG: Beberapa Wilayah Indonesia yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 4-5 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

[POPULER TREN] Kata Media Asing soal Kekalahan Indonesia dari Irak | Tragedi Runtuhnya Jalan Tol di China

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com