Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peristiwa Apa yang Menyulut Terjadinya Perang Candu?

Kompas.com - 23/11/2022, 18:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - Perang Candu merupakan dua rangkaian peperangan antara China dengan bangsa Eropa yang disebabkan oleh permasalahan perdagangan opium.

Perang Candu I berlangsung antara 1839-1842, melibatkan Dinasti Qing dan Inggris.

Sedangkan Perang Candu II berlangsung antara 1856-1860, melibatkan Perancis dan Inggris melawan Dinasti Qing.

Lantas, peristiwa apa yang menyulut terjadinya Perang Candu?

Baca juga: Perang Candu I (1839-1842): Penyebab, Kronologi, dan Dampak

Apa yang menyebabkan terjadinya Perang Candu?

Peristiwa yang menyulut terjadinya Perang Candu adalah pemusnahan opium milik pedagang Inggris oleh Dinasti Qing.

Pada akhir abad ke-17, kongsi dagang Inggris East India Company (EIC) memperluas budidaya opium di India, yang banyak dijual ke pedagang ataupun penyelundup China.

Di China, saat itu opium banyak dimanfaatkan untuk keperluan pengobatan.

Namun, karena ditemukan banyak kasus orang yang kecanduan akibat ulah para penyelundup, kaisar mulai mengeluarkan peraturan pelarangan opium.

Kendati demikian, aturan tersebut tidak menghentikan penyelundupan opium karena banyak pejabat yang mudah disogok.

Baca juga: Insiden Jembatan Marco Polo, Awal Perang China-Jepang II

Dalam perkembangannya, hubungan dagang antara Inggris dan China dengan komoditas berupa teh, sutra, dan porselen, yang telah terjalin lama, justru terputus.

Hal itu karena pedagang China tidak mau membeli barang dari Inggris, yang mengakibatkan Inggris memilih fokus pada bisnis opium.

Pada 1833, jumlah opium selundupan bahkan mencapai 30.000 peti.

Mengetahui hal itu, Kaisar Daoguang menugaskan Gubernur Jenderal Lin Zexu untuk mengakhiri penyelundupan opium.

Pada 1939, Lin Zexu menerbitkan surat terbuka kepada Ratu Victoria yang meminta kerjasamanya untuk menghentikan perdagangan opium.

Namun, karena surat tersebut tidak pernah sampai ke Ratu Inggris, Kaisar Daoguang menyatakan akan menjatuhkan hukuman berat bagi penyelundupan opium.

Baca juga: Perjanjian Shimonoseki, Lepasnya Korea dan Taiwan dari Tangan China

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ragam Reaksi Rakyat Sumatera terhadap Berita Proklamasi Kemerdekaan

Ragam Reaksi Rakyat Sumatera terhadap Berita Proklamasi Kemerdekaan

Stori
Jumlah Pasukan Perang Badar

Jumlah Pasukan Perang Badar

Stori
Konferensi Yalta: Tokoh, Hasil, dan Dampaknya

Konferensi Yalta: Tokoh, Hasil, dan Dampaknya

Stori
Narciso Ramos, Tokoh Pendiri ASEAN dari Filipina

Narciso Ramos, Tokoh Pendiri ASEAN dari Filipina

Stori
Biografi Pangeran Diponegoro, Sang Pemimpin Perang Jawa

Biografi Pangeran Diponegoro, Sang Pemimpin Perang Jawa

Stori
Biografi Mohammad Yamin dan Perjuangannya

Biografi Mohammad Yamin dan Perjuangannya

Stori
Ras yang Mendominasi Asia Timur dan Asia Tenggara

Ras yang Mendominasi Asia Timur dan Asia Tenggara

Stori
Sejarah Kelahiran Jong Java

Sejarah Kelahiran Jong Java

Stori
7 Fungsi Pancasila

7 Fungsi Pancasila

Stori
Sa'ad bin Ubadah, Calon Khalifah dari Kaum Anshar

Sa'ad bin Ubadah, Calon Khalifah dari Kaum Anshar

Stori
JH Manuhutu, Presiden Pertama RMS

JH Manuhutu, Presiden Pertama RMS

Stori
Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan di Sunda Kecil

Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan di Sunda Kecil

Stori
Apa yang Dimaksud Kepulauan Sunda Besar?

Apa yang Dimaksud Kepulauan Sunda Besar?

Stori
Kenapa Bali, NTB, dan NTT Disebut Sunda Kecil?

Kenapa Bali, NTB, dan NTT Disebut Sunda Kecil?

Stori
Sejarah Tarian Rangkuk Alu

Sejarah Tarian Rangkuk Alu

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com