KOMPAS.com - Dalam pencak silat, terdapat kategori tanding. Kategori tanding maksudnya adalah pertarungan antara pesilat dengan pesilat lain.
Perbedaan pesilat biasanya dibedakan dengan sabuk merah dengan sabuk biru.
Sebelumnya, perlu diketahui bahwa dalam perlombaan pencak silat ada empat kateogi yaitu tanding, tunggal, ganda, dan regu.
Seperti dijelaskan sebelumnya, kategori tanding adalah mempertemukan dua pesilat dan saling bertarung di dalam area tertentu.
Seorang pesilat menunjukkan kemampuannya dalam menguasai suatu jurus baik dengan tangan kosong maupun bersenjata.
Baca juga: Prinsip-prinsip dalam Pencak Silat
Sebanyak dua pesilat menunjukkan kemampuannya dalam menguasai jurus. Teknik jurus serang bela yang ditampilkan secara terencana, efektif, estetis, mantap dan logis.
Kategori regu menampilkan tiga pesilat dari kubu yang sama memperagakan kemahirannya dalam jurus regu baku secara benar, tepat, mantap, penuh penjiwaan, dan kompak dengan tangan kosong.
Pelanggaran kerap terjadi saat pesilat bertanding di kategori tanding. Sebab, kategori tanding tidak bisa dipungkiri bahwa kedua pesilat akan saling adu pukul dan tendang dengan teknik mereka masing-masing.
Baca juga: Elakan dalam Pencak Silat
Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan saat bertanding dalam pencak silat:
Dikutip dari buku Pencak Silat oleh Erwin Setyo Kriswanto, dalam praktiknya lama waktu pertandingan pencak silat sesuai dengan peraturan IPSI adalah tiga babak.
Lama waktu pertandingan satu babak dalam pencak silat yaitu berdurasi dua menit, dengan jeda rehat antar babak selama satu menit.
Wasit pertandingan bisa menghentikan pertandingan saat sedang berlangsung tanpa memotong waktu pertandingan tersebut.
Pertandingan pencak silat digelar pada gelanggang yang terbuat dari matras yang disebut dengan gelanggang. Gelanggang pencak silat berbentuk persegi.
Baca juga: Cara Melakukan Kuncian dalam Pencak Silat
Tempat tersebut harus memiliki bidang gelanggang yang berukuran 10 x 10 meter atau seluas 100 meter persegi dengan ketebalan matras setinggi 2,5-5 cm.
Di dalam arena 10 x 10 meter tersebut ada sebuah lingkaran tepat di tengah-tengahnya yang merupakan bidang tanding.
Lingkaran kecil di tengah berdiameter 3 (tiga) meter. Sementara lingkaran di luarnya berdiameter 8 (delapan) meter.
Seperti yang dijelaskan di atas, tidak semua bagian tubuh bisa menjadi sasaran serangan dalam pertandingan pencak silat.
Baca juga: Aba-aba dalam Pertandingan Pencak Silat
Adapun bagian tubuh yang dilarang untuk diserang dalam pertandingan pencak silat adalah dari bagian leher ke atas (kepala) dan kemaluan.
Jadi, sasaran yang diperbolehkan untuk diserang dalam pertandingan pencak silat adalah dada, perut (pusat ke atas), rusuk kiri maupun kanan, serta punggung atau sisi belakang badan.
Baca juga: 8 Teknik Dasar Pencak Silat