Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paralimpiade Tokyo 2020, Perkampungan Atlet Tokyo Resmi Ditutup

Kompas.com - 08/09/2021, 23:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodonews

TOKYO, KOMPAS.com - Perkampungan Atlet Tokyo resmi ditutup pada Rabu (8/9/2021).

Dalam catatan penyelenggara, Tokyo 2020, ada 323 kasus Covid-19 yang terjadi selama perhelatan Paralimpiade Tokyo 2020.

Paralimpiade Tokyo 2020 berlangsung mulai 24 Agustus 2021 sampai dengan 5 September 2021.

Baca juga: Andalkan Atlet Olimpiade Tokyo 2020, Aceh Incar Dua Emas PON XX Papua 2021

Total dari jumlah kasus di Paralimpiade Tokyo 2020, ada 17 kasus corona dari orang-orang terkait Paralimpiade yang berasal dari penduduk perkampungan atlet.

Medali emas Olimpiade Tokyo 2020.(AFP/ODD ANDERSEN)ODD ANDERSEN Medali emas Olimpiade Tokyo 2020.(AFP/ODD ANDERSEN)

Sementara, jika ditambahkan dengan kasus positif Covid-19 di Olimpiade Tokyo 2020, ada 878 kasus terjadi.

Olimpiade Tokyo 2020 berlangsung pada 23 Juli 2021 hingga 8 Agustus 2021.

Logo Olimpiade Tokyo 2020 beserta Olimpiade Paralimpik Tokyo 2020twitter Logo Olimpiade Tokyo 2020 beserta Olimpiade Paralimpik Tokyo 2020

Fokus pada Olimpiade Tokyo 2020, dari total 323 kasus Covid-19, 236 kasus di antaranya terjadi pada warga Jepang, termasuk staf operasional.

"Kasus pada staf operasional menjadi porsi terbesar dari 236 kasus itu," tutur Tokyo 2020.

Logo Olimpiade Tokyo 2020Shutterstock Logo Olimpiade Tokyo 2020

Dalam rincian, ada 13 atlet Paralimpiade Tokyo 2020 positif Covid-19, 54 kasus pada pelatih dan ofisial, 8 kasus pada awak media, 14 kasus pada penitia penyelenggara, dan 11 kasus pada relawan, serta 7 kasus pada staf luar negeri di kamp pelatihan prapertandingan.

Ilustrasi corona virus (Covid-19)KOMPAS.COM/Shutterstock Ilustrasi corona virus (Covid-19)

Perkampungan Atlet Tokyo terdiri dari 21 bangunan di Distrik Harumi, di tepi Teluk Tokyo.

Perkampungan itu akan diubah menjadi 5.632 unit tempat tinggal untuk dijual atau disewakan.

Selain stadion, Tokyo juga akan membangun perkampungan atlet sebanyak 2 lusin bangunan apartemen mewah.Bloomberg Selain stadion, Tokyo juga akan membangun perkampungan atlet sebanyak 2 lusin bangunan apartemen mewah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Internasional
Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Liga Inggris
Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Liga Italia
Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Liga Lain
Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Liga Indonesia
Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva 'Sakti', Maung Pesta

Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva "Sakti", Maung Pesta

Liga Indonesia
Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Motogp
Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan 'Om' Sendiri, Modal Olimpiade

Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan "Om" Sendiri, Modal Olimpiade

Badminton
HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

HT Persib Vs Madura United: Dua Tim Buntu di Babak Pertama, Skor 0-0

Liga Indonesia
Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

Hasil MotoGP Catalunya 2024: Bagnaia No 1 Usai Salip Martin, Marquez Podium

Motogp
Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

Klub Maarten Paes FC Dallas Sambut Bendera Indonesia dengan Cinta

Liga Lain
Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

Alasan Kompany Cocok Jadi Pelatih Bayern Muenchen

Bundesliga
Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

Inter Miami Menang Tanpa Messi, Reaksi Keras Fans, Martino Minta Maaf

Liga Lain
MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

MilkLife Soccer League 2024, Komitmen untuk Sepak Bola Putri Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com