Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah dan Daftar Juara Copa del Rey

Kompas.com - Diperbarui 24/04/2022, 07:15 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis


KOMPAS.com - Kompetisi Piala Raja Spanyol atau dikenal dengan Copa del Rey, musim 2021-2022 telah berakhir. Real Betis keluar sebagai juara Copa del Rey 2021-2022.

Verdiblancos, julukan Real Betis juara Copa del Rey setelah mengalahkan Valencia pada partai final.

Bertanding di Stadion La Cartuja, Minggu (24/4/2022) dini hari WIB, Real Betis menjadi juara usai menaklukan Valencia lewat babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1 selama 120 menit.

Pada babak adu penalti, Real Betis berhasil mengalahkan Valencia dengan skor 5-4.

Baca juga: Tekuk Valencia Lewat Adu Penalti, Real Betis Juara Copa del Rey

Prestasi ini memutus dahaga penantian 17 tahun Real Betis.

Kali terakhir Real Betis juara Copa del Rey adalah pada tahun 2005. Ketika itu, Verdiblancos diasuh oleh Lorenzo Serra Ferrer.

Kini, di bawah arahan pelatih Manuel Pellegrini, Real Betis bisa kembali meraih gelar juara Piala Raja Spanyol, setelah menanti 17 tahun lamanya.

Bagi Real Betis, ini adalah gelar ketiga mereka di pentas Copa del Rey. Sebelum ini, mereka menjadi juara pada musim 2004-2005 dan 1976-1977.

Sejarah Copa del Rey

Dikutip dari situs Goal, nama lengkap dari kompetisi Copa del Rey adalah Copa de Su Majestad El Rey Don Juan Carlos I.

Kompetisi ini dimulai pada tahun 1902. Kala itu kompetisi ini bernama Copa del Ayuntamiento de Madrid (Piala Dewan Kota Madrid).

Carlos Padros yang kemudian menjadi presiden Madrid FC adalah pencetus kompetisi piala domestik tersebut.

Kompetisi piala domestik itu diusulkan untuk merayakan penobatan Raja Spanyol Alfonso XIII.

Baca juga: Daftar 5 Trofi Sepak Bola Termahal di Dunia

Oleh karena itu, kompetisi Copa del Rey (yang dikenal sekarang) dalam perjalanannya kerap disebut dengan nama Piala Raja.

Pada edisi pertama, hanya diikuti oleh empat klub yaitu Madrid, FC Barcelona, Club Espanyol de Futbol, dan Club Bizcaya (gabungan klub Athletic Club dan Bilbao FC) atau Athletic Bilbao yang dikenal saat ini.

Club Bizcaya menjadi juara pada edisi perdana kompetisi tersebut usai mengandaskan FC Barcelona dengan skor 2-1.

Siapa peraih juara Copa del Rey terbanyak?

Sejak kompetisi Copa del Rey dimulai pada tahun 1902, Barcelona memegang status peraih trofi Piala Raja terbanyak dengan koleksi 31 titel.

Jumlah itu terpaut jauh dari pesaing terdekatnya, Bilbao (24 gelar), dan juga musuh bebuyutan mereka, Real Madrid (19 gelar).

Daftar juara Copa del Rey 

Berikut adalah daftar juara Copa del Rey dalam 20 musim terakhir:

Musim Juara
2001-2002 Deportivo de La Coruna
2002-2003 RCD Mallorca
2003-2004 Real Zaragoza
2004-2005 Real Betis
2005-2006 Espanyol
2006-2007 Sevilla
2007-2008 Valencia
2008-2009 Barcelona
2009-2010 Sevilla
2010-2011 Real Madrid
2011-2012 Barcelona
2012-2013 Atletico Madrid
2013-2014 Real Madrid
2014-2015 Barcelona
2015-2016 Barcelona
2016-2017 Barcelona
2017-2018 Barcelona
2018-2019 Valencia
2019-2020 Real Sociedad
2020-2021 Barcelona
2021-2022 Real Betis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com