Pandemi Corona, Seperti Ini Kerugian Industri Olahraga

LONDON, KOMPAS.com - Lembaga Two Circles dalam risetnya sudah menghitung kerugian industri olahraga sebagai dampak pandemi corona.

Menyitir dari data pada laman sportspromedia.com yang berbasis di London, Inggris, hingga 2020 berakhir, akan kehilangan pemasukan hingga 61,6 miliar dollar AS.

Baca juga: Diduga Jadi Bom Virus Corona, Laga Liverpool Vs Atletico Madrid Bakal Diselidiki

Lantas, dari total seluruh perhelatan olahraga pada 2020, hanya 53 persennya yang terlaksana.

AFP/FREDERIC SCHEIDEMANN / BONGARTS / GETTY IMAGES Yellow wall milik Borussia Dortmund di Stadion Signal Iduna Park.

Alasan penundaan maupun pembatalan pelaksanaan kegiatan olahraga gara-gara pandemi corona membuat industri olahraga hanya menghasilkan pemasukan 73,7 miliar dollar AS.

Dokumentasi Pribadi Pemain Tira Persikabo Andy Setyo mempunyai hobi baru selama libur kompetisi Liga 1 2020 akibet wabah virus corona yaitu bersepada.

Sementara, kata Chief Executive Two Circles Gareth Baich, sejatinya, industri olahraga akan mengalami penurunan seluruh pendapatan hingga 135,3 miliar dollar AS.

Dokumentasi Pribadi Pemain Madura United, Andik Rendika Rama iseng mengisi waktu luangnya menjadi kuli bangunan saat dihentikan sementara kompetisi Liga 1 2020 akibat wabah virus corona.

Sebelumnya, pada 2019, total pendapatan industri olahraga berada di angka 129 miliar dollar AS.

"Ini setara dengan kenaikan 4,9 persen," pungkas Gareth Baich.

BOLASPORT.com/WILLA WILDAYANTI Petugas melakukan pindaian temperatur tubuh kepada para penonton yang hendak menyaksikan laga Shopee Liga 1 2020, Persita Tangerang vs PSM Makassar, di Stadion Kelapa Dua Sport Center, Tangerang, Jumat (6/3/2020). Hal ini dilakukan demi kewaspadaan di tengah wabah virus corona.