KOMPAS.com – Peta merupakan gambaran unsur Bumi yang berkaitan dengan permukaan Bumi. Peta digambar pada bidang datar dan diperkecil atau diskalakan.
Peta terbagi menjadi beberapa macam. Salah satunya, peta mental.
Apa yang dimaksud peta mental?
Peta ini biasa juga disebut peta kognitif, signature kognitif, image, atau skemata. Peta mental merupakan gambaran keruangan benda atau obyek di dalam angan-angan.
Dikutip dari buku Arsitektur dan Perilaku Manusia (2005) oleh Joyce Marcella, berikut pengertian peta mental:
"Peta mental adalah proses yang memungkinkan untuk mengumpulkan, mengorganisasikan, menyimpan dalam ingatan, memanggil, serta menguraikan kembali lokasi relatif dan suatu tanda pada lingkungan geografis."
Peta mental adalah kumpulan pengamatan mental seseorang, yang bukan merupakan bagian dari peta kartografi yang akurat dan lengkap.
Baca juga: Cara Menghitung Skala Peta
Sehingga ukuran peta ini cenderung tidak benar, tidak lengkap, terdapat distorsi, dan bentuknya sederhana.
Peta mental seseorang tergambar dalam bentuk apa? Peta mental seseorang digambarkan dalam bentuk sketsa.
Tiap orang pasti membuat peta mental yang unik dan berbeda sesuai dengan tingkat pengetahuan dan kreativitasnya.
Sketsa dalam peta mental tidak memiliki skala. Namun, dapat menunjukkan posisi relatif obyeknya secara topologikal atau sesuai dengan posisi di lapangan.
Peta mental begitu subyektif. Peta ini ini merupakan peta pengalaman, dan bukan peta yang memiliki ukuran presisi.
Baca juga: 11 Unsur Peta beserta Penjelasannya
Fungsi peta mental, yaitu sebagai mental image dan mental setting.
Mental image digunakan sebagai media persepsi yang memungkinkan orang menandai, menstrukturisasi, dan menyimpan informasi visual serta spasial, juga mengatur respons terhadap obyek yang dilihatnya.
Sementara mental setting dipakai untuk antisipasi bertindak.
Berikut beberapa unsur pengukuran peta mental: