KOMPAS.com -Dalam bernyanyi, suara dihasilkan oleh organ penggerak. Organ ini berfungsi menggerakkan pita suara.
Getaran pita suara dapat terjadi ketika ada udara yang mendorong dan menggetarkannya.
Terdapat empat organ yang berperan dalam proses tersebut. Apa saja organ penggerak dalam teknik vokal? Untuk mengetahuinya, simaklah penjelasan berikut ini!
Organ-organ penggerak dalam teknik vokal, yaitu:
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Musik Vokal?
Organ penggerak dalam teknik vokal yang pertama dalam paru-paru. Dalam kegiatan bernyanyi, paru-paru berfungsi untuk menghirup dan meniup udara.
Udara tersebut, setelah dimanfaatkan untuk mendapatkan O2 bagi tubuh dalam aktivitas pernapasan, sisanya diembuskan keluar melalui tenggorokan dan hidung.
Embusan udara inilah yang dimanfaatkan untuk menggetarkan pita suara sehingga menghasilkan suara.
Kapasitas (daya tampung) paru-paru dalam menampung udara akan berpengaruh terhadap panjang-pendeknya suara.
Baca juga: Fungsi Paru-Paru dan Strukturnya
Oleh karena itu, bila ingin memiliki kemampuan bernyanyi dengan jangkauan suara yang panjang, harus sering melatih organ paru-paru agar memiliki kapasitas yang makin besar.
Teknik melatih paru-paru dalam kegiatan bernyanyi disebut sebagai latihan pernapasan.
Pangkal tenggorok atau laring merupakan organ tubuh tempat pita suara berada.
Dari luar pangkal tenggorok atau laring dapat dilihat di dekat jakun. Pita suara inilah yang mula-mula menghasilkan suara.
Pita suara akan bergetar membuka, menutup merentang ketika terkena sentuhan udara yang dihempuskan oleh paru-paru.
Baca juga: Struktur Laring Manusia Beserta Fungsinya
Hal tersebut berfungsi untuk membentuk suara dan menghasilkan nada setelah dikordinasikan dengan alat-alat artikulasi di rongga mulut dan hidung.
Oleh karena itu, pangkal tenggorok atau laring sangat penting fungsinya untuk melindungi pita suara.