Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teori Sel Robert Brown

Kompas.com - 27/07/2022, 11:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.com – Sel merupakan struktur pembangun makhluk hidup yang menarik untuk dipelajari. Beberapa ilmuan mencetuskan teori sel, salah satunya Robert Brown. Bagaimana teori sel menurut Robert Brown? Berikut adalah penjelasannya!

Sejarah teori sel Robert Brown

Teor sel Robert Brown berkontribusi pada masa-masa awal penemuan sel. Robert Bron adalah seorang ahli botani asal Skotlandia.

Pada tahun 1827, Robert Brown melakukan pengamatan mikroskopis terhadap serbuk sari (sel polen) anggrek yang tersuspensi dalam air.

Baca juga: Tiga Komponen Utama Sel Makhluk Hidup

Dilansir dari Lumen Learning, Brown menemukan bahwa butiran serbuk sari kecil yang tersuspensi dalam air bergerak dalam jalur yang kompleks.

Gerakan tersebut dikarenakan fluktuasi jumlah atom juga molekul dan dikenal sebagai gerak Brown. Penemuan tersebut menyumbang kemajuan dalam teori atom.

Penemuan nukleus (inti sel)

Pengamatan Brown tersebut terus berlangsung untuk mengamati pembuahan tanaman.

Dilansir dari Biology LibreTexts, hingga pada tahun 1831 Robert Brown menemukan inti sel ketika mengalami mekanisme pembuahan tersebut.

Baca juga: Sejarah Penemuan Sel

Brown menemukan struktur berbentuk bulat yang terlihat buram di dalam sel.

Brown memperhatikan bahwa struktur tersebut sangat penting dalam proses reproduksi dan menamakannya sebagai nukleus atau inti sel.

Isi teori sel Robert Brown

Dilansir dari Study, penemuan tentang nukleus membuat Robert Brown menyatakan teori selnya.

Menurut Brown, semua organisme hidup terdiri dari sel. Adapun, sel berasal dari sel yang sudah ada sebelumnya.

Brown melanjutkan bahwa sel adalah suatu ruangan kecil berlapis membran. Di dalam sel, ada yang dinamakan nukleus atau inti sel.

Inti sel dibungkus oleh membran inti yang memisahkannya dari cairan sel atau protoplasma. Inti sel berperan penting dalam pembuahan dan juga perkembangan organisme hidup.

Baca juga: Mengapa Sel Mengalami Pembelahan?

Adapun, di dalam protoplasma terdapat organel sel lainnya yang membantu kerja inti sel, misalnya amiloplas.

Teori sel Robert Brown tersebut kemudian menjadi salah satu langkap penting dalam ilmu biologi untuk memahami tentang sel yang menyusun semua organisme hidup di bumi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com