Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/04/2022, 04:05 WIB
Zintan Prihatini,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Puasa Ramadhan dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, termasuk untuk orang lanjut usia (lansia).

Akan tetapi, lansia adalah kelompok rentan yang perlu untuk diperhatikan kondisi kesehatannya bila ingin menjalankan puasa.

Ahli Gizi DR dr. Tan Shot Yen, M.Hum, menjelaskan, lansia yang sehat bisa menjalankan puasa dengan memperhatikan kesehatannya. Oleh sebab itu, lansia yang ingin puasa harus memastikan kondisinya ke dokter agar ibadah puasanya berjalan dengan lancar.

"Cek ke dokter, adakah penyakit-penyakit degeneratif dan kronik yang cenderung membuat mereka harus minum secara berkala, (ataupun) makan sering dalam porsi kecil," kata Tan kepada Kompas.com, Selasa (5/4/2022).

Baca juga: Begini Cara Menjaga Kadar Kolesterol Selama Puasa Ramadhan Menurut Dokter

Pemenuhan kebutuhan gizi lansia selama puasa Ramadhan

Jika menurut dokter kondisi lansia sehat dan bisa berpuasa, Tan menyampaikan bahwa pemenuhan gizi lansia yang berpuasa sama dengan orang dewasa pada umumnya.

Hanya saja, asupan makanan perlu disesuaikan dengan kesehatan masing-masing.

Adapun kebutuhan nutrisi dan gizi lansia dapat mengacu pada konsep isi piringku, makronutrien berupa karbohidrat, protein, dan lemak yang harus cukup dalam makanan pokok, sayur, dan buah.

Untuk diketahui, isi piringku adalah porsi makan yang dikonsumsi dalam satu piring, terdiri dari 50 persen buah dan sayur, sedangkan sisanya adalah karbohidrat dan protein.

"Kalori pada saat puasa tentu menurun, karena kita tidak makan sesering seperti tidak puasa. Rata-rata orang dewasa (membutuhkan kalori sekitar) 1.500 sampai 2.000 kkal," ungkapnya.

Selain itu, utamakan menu lengkap dengan gizi seimbang ketika sahur dan berbuka dengan cukup minum air, dan makanan ringan yang minim kandungan gula maupun lemak.

Para lansia sehat yang berpuasa bisa menyantap takjil segera setelah berbuka, dan melanjutkan makan makanan utama usai shalat maghrib. Mengonsumsi sayur dan buah saat sahur juga bisa membantu lansia agar merasa kenyang lebih lama.

"Selalu sahur dengan gizi seimbang, sesuai konsep isi piringku, sebab setiap komponennya amat dibutuhkan tubuh, termasuk kecukupan air minum," jelas Tan.

Baca juga: Simak, Daftar Makanan yang Meningkatkan Imunitas Tubuh Selama Berpuasa

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com