Tiba dari Jepang, Sirkuit Kabel Bawah Laut Sumatera-Bangka Dipasang September 2021

BANGKA BARAT, KOMPAS.com - Proyek pemasangan kabel laut Sumatera-Bangka terus berlanjut.

Saat ini sedang dilakukan pemasangan landing point dengan menggunakan struktur baja atau steel structure.

Selanjutnya akan dilakukan pembentangan salah satu sirkuit kabel yang materialnya didatangkan dari Furukawa, Jepang.

General Manager PLN UIW Kepulauan Bangka Belitung Amris Adnan mengatakan, pekerjaan pembangunan kabel laut berjalan sesuai rencana.

Baca juga: Lima Tahun, 9.892 Rumah di Bangka Belitung Berhasil Dibedah

"Landing point sudah tahap pemasangan struktur baja, sesuai rencana pada akhir September ini akan selesai. Untuk kabel laut, satu dari tiga jalur kabel laut yang diproduksi di Jepang saat ini sudah sampai di Cilegon," kata Amris saat peninjauan lokasi di Bangka Barat, Senin (9/8/2021).

Amris menuturkan, persiapan peralatan dilakukan untuk penggelaran kabel di tengah laut.  Akhir Agustus ini kapal akan bergerak ke Selat Bangka.

Direncanakan pada September sudah mulai proses penggelaran kabel dari landing point Tanjung Carok di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, ke landing point Tanjung Kalian di Muntok,  Bangka.

"Setelah penggelaran kabel laut sirkuit 1, kapal akan bergerak kembali ke Furukawa-Jepang untuk menjemput kabel sirkuit 2. Kabel laut yang dibangun 3 sirkuit, dengan panjang masing-masing sirkuit 36 km," ungkap Amris.

Baca juga: Babel Usulkan KEK Baru di Bangka Seluas 2.500 Hektar

Kabel laut mempunyai arti penting untuk kemajuan Pulau Bangka, khususnya bidang energi.

Dengan beroperasinya kabel laut, daya mampu PLN di Bangka akan meningkat, sehingga investor yang akan berinvestasi di Bangka tidak akan terkendala dari sisi daya listrik.

"Kami berharap proyek ini bisa selesai tepat waktu, kendala-kendala yang dihadapi cukup banyak terutama di sisi transmisi di Sumatera, oleh sebab itu kami mohon doa supaya transmisi di Sumatera bisa diselesaikan tepat waktu," tuntas Amris.