Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ed Sheeran tentang Perjuangan Bermusik hingga Jadi Penyanyi Idola Dunia

Kompas.com - 04/03/2024, 11:13 WIB
Cynthia Lova,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi asal Inggris Ed Sheeran bercerita pada masa perjuangannya dalam kariernya di konser tunggalnya di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu (2/3/2024).

Ed Sheeran mengatakan dia berasal dari sebuah kota pertanian kecil di Inggris. Di usia 17 tahun, dia pindah ke London.

Dia memulai karier bermusik dengan menyanyi di pub.

“Saya bermain di pub-pub yang kosong tanpa seorang pun yang peduli,” ujar Ed Sheeran saat hendak membawakan lagu yang ada di album pertamanya “The A Team”.

Sampai akhirnya, ia mulai membuat lagu-lagu yang ada di album pertamanya, termasuk “The A Team”.

Baca juga: Ed Sheeran Apresiasi Peggemar yang Berjuang untuk Menonton Konsernya

Dari situ, ia mulai dikenal publik. Album pertama bertajuk Plus-nya menerima respons positif dan berhasil terjual sebanyak lebih dari 2,7 juta keping di Inggris dan 1,2 juta keping di Amerika Serikat.

“Kemudian akhirnya orang-orang mulai peduli dan mendapat lebih besar dan itu menjadi hit pertama saya,” kata Ed Sheeran.

Awalnya, ia menyangka kariernya hanya disukai publik sampai di album pertamanya.

Ternyata pria berambut merah ini masih bertahan sampai saat ini. Bahkan, bisa membuat tur konser dunia, termasuk ke Jakarta.

Ia senang kembali ke Jakarta untuk konser tunggalnya.

“Saya pikir ini akan menjadi akhir dari itu tapi sekarang di sini kita tahun 2024 di stadion indah di Jakarta,” ucap Ed Sheeran.

Baca juga: Cerita Pemilik Toko Vinyl Dikunjungi Ed Sheeran

Ed Sheeran kemudian mengajak penonton untuk bernyanyi bersama dengannya, dan bertepuk tangan.

Ed Sheeran tampil selama dua jam dengan membawakan lebih dari 20 lagu. Selama tampil, Ed Sheeran memutar dengan panggung 360 derajatnya sembari memainkan gitar andalannya.

Di penampilannya, Ed Sheeran berganti-ganti gitar hingga berkali-kali.

Ed Sheeran membawakan lagu-lagu populernya seperti “Bad Habit” “Shape of You” “Photograph” “Happier” “Thinking Out Loud” “Eyes Close” “I Don't Care, Lego House” “The A Team” dan masih banyak lagi.

Ed Sheeran benar-benar membawa penonton bernostalgia ke era tahun 2011-an dengan lagu-lagu tersebut.

Baca juga: Ed Sheeran Buat Penonton Bernostalgia Saat Nyanyikan Lagu Thinking Out Loud

Sepanjang konser, Ed Sheeran berkali-kali meminta penonton berdiri, bertepuk tangan dan bernyanyi bersamanya.

Ed Sheeran sukses mengobati rasa rindu penggemarnya di Indonesia.

Sebelumnya di tahun 2019 Ed Sheeran menggelar konser pertamanya di Jakarta yang bertajuk “Divide World Tour”. Ini adalah kali keduanya Ed Sheeran di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com