Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gus Anom Minta Maaf Usai Yadi Sembako Dilaporkan ke Polisi Gara-gara Cek Kosong

Kompas.com - 09/10/2023, 21:21 WIB
Cynthia Lova,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Komedian Yadi Sembako selaku direktur perusahaan PT Gudang Artis dilaporkan oleh Muhammad Adri Permana atas dugaan Kasus penipuan senilai Rp 198 juta di Polres Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.

Gus Anom, selaku Komisaris PT Gudang Artis ikut bicara usai Yadi dilaporkan atas dugaan kasus penipuan usai membuat event Pesta Rakyat pada 26 Agustus 2024 lalu.

Gus Anom meminta maaf karena Yadi Sembako jadi terlibat dalam dugaan kasus penipuan tersebut.

Baca juga: Yadi Sembako Dilaporkan atas Dugaan Penipuan, Gus Anom Beri Pembelaan

“Saya selaku komisaris (PT Gudang Artis), saya minta maaf sama Yadi dan keluarga. Itikad baik sudah, saya sudah bantu (buat klarifikasi) dengan pengacara saya,” ujar Gus Anom di daerah Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (9/10/2023).

Gus Anom meminta pihak Adri membersihkan nama baik Yadi Sembako. Sebab karena adanya laporan polisi, kondisi Yadi Sembako menjadi drop.

“Saya minta tolong bersihkan nama Yadi, jangan tolong anak ini sakit. Jangan diganggu, Yadi dia kena gula kasihan,” ucap Gus Anom.

Baca juga: Dilaporkan ke Polisi, Yadi Sembako: Saya Ngedrop Sampai Diinfus

Gus Anom kemudian menjelaskan bahwa ini sebenarnya adalah kasus perdata. Mengenai cek kosong yang diberikan perusahaannya pada Adri, Gus Anom mengatakan, ia sudah memberitahu sejak awal.

Sebab pihak investor belum mengisi cek tersebut. Menurut Gus Anom, ia sudah meminta maaf kepada Adri atas keteralambatan hal tersebut.

Bahkan, perusahaannya sudah memberikan jaminan satu unit mobil.

“Ini cek ditulis tanggal 24 (Agustus) kita udah ngomong di awal kalau cek belum masuk duit,” kata Gus Anom.

“Investor terlambat memasukkan tapi itikad baik kami ada kami jaminkan mobil di sana,” lanjut Gus Anom.

Gus Anom mengatakan, ia akan bicara dengan Yadi Sembako terkait tindakan apa yang harus dilakukan perusahaan.

Termasuk, soal melaporkan balik Adri ke polisi atas pencemaran nama baik.

“Kita akan memberikan laporan balik, pencemaran nama baik. Dalam waktu dekat, kita ngobrol dengan bang Yadi, bagaimanapun kita akan bicara dengan bang Yadi,” ucap Gus Anom.

Meski demikian, apabila ada permintaan maaf dari pihak Adri dan menyelesaikan dengan kekeluargaan, maka ia akan mengurungkan niatnya tersebut.

“Kalau dari saat ini, adanya permohonan maaf (dari Adri) duduk bersama, kami sedia untuk duduk bareng,” tutur Gus Anom.

Sebelumnya diberitakan, Yadi Sembako dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan oleh Muhammad Adri Permana pada Selasa (12/9/2023). Muhammad Adri Permana adalah event organizer (EO) yang diajak Yadi Sembako dan Gus Anom dalam acara Pesta Rakyat yang digelar pada Agustus 2023.

Sementara, sampai saat ini Kompas.com sudah berupaya untuk mengonfirmasi kasus ini, namun Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alvino Cahyadi belum memberikan konfirmasi mengenai kasus ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com