Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai di Media Sosial, Apa Arti Tren 'Mbak Taylor' di TikTok?

Kompas.com - 02/10/2023, 14:25 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Viral di media sosial konten yang menggunakan lagu "All Too Well" milik Taylor Swift dengan cerita hidup masing-masing.

Banyak yang mengikuti tren ini dengan mengungkap cerita hidup dan kebodohan diri sendiri.

Mulai dari cerita cinta, keputusan hidup, kecintaan pada idola atau kekecewaan lainnya.

Semakin banyaknya orang mengikuti tren ini di TikTok, membuat mereka yang tak tahu akhirnya bertanya-tanya tentang makna tren tersebut dan kaitan dengan lagu "All Too Well" milik Taylor Swift.

Lirik yang biasa digunakan untuk membuat tren ini ada di bagian bridge "All Too Well"

Baca juga: Produser Film Horor The Exorcist Takut Setengah Mati dengan Film Taylor Swift Eras Tour

//Maybe we got lost in translation/ Maybe I asked for too much/ But maybe this thing was a masterpiece 'til you tore it all up Running scared/ I was there I remember it all too well//

Bagian lirik itu sendiri memiliki arti tentang pasangan yang saling salah mengartikan tentang keinginan satu sama lain. Juga tentang Taylor yang dibuat bertanya-tanya apakah dia yang terlalu berharap. 

Selain mengambil bagian lagu itu, biasanya mereka membuat konten dengan menulis "Mbak Taylor,.." sehingga memberikan kesan sedang bercerita pada Taylor Swift.

Tak diketahui pasti kapan tren ini berawal, namun pengguna media sosial mulai ramai membuat tren ini pada September 2023.

"All Too Well" sendiri memiliki cerita tentang adanya perbedaan usia yang jadi penyebab perpisahan.

Lagu yang dirilis ulang pada tahun 2021 itu banyak dikaitkan dengan cerita cinta Taylor Swift dengan mantan kekasihnya, aktor Jake Gyllenhaall. Mengenang bagaimana hubungan mereka berantakan.

Swift diketahui baru berusia 21 tahun ketika dia berpacaran dengan aktor berusia 30 tahun itu.

Di bait ketiga, Taylor mengungkapkan bahwa mantannya putus dengan dia karena perbedaan usia ketika Taylor seharusnya bersenang-senang di ulang tahunnya yang ke-21.

Pada bagian Chorus juga banyak menceritakan momen pribadi dan mengungkapkan rasa sakit yang diingat Swift setelah merasa seperti dia adalah sebuah rahasia.

 

Namun, terlepas dari semua kemarahan yang digambarkan oleh lagu itu, pada intinya lagu tersebut masih sangat, sangat sedih.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com