Doa Titiek Puspa untuk Korban Meninggal Akibat Gempa Bumi Cianjur

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi senior Titiek Puspa menyampaikan duka yang mendalam kepada korban akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Pelantun lagu "Kupu Kupu Malam" itu memanjatkan doa dan berharap agar semua korban yang meninggal dunia mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan.

"Ya Allah, itu adalah kuasa-Mu, tapi kami hanya pasrah kepada Tuhan bahwa mereka (korban) adalah milik-Mu. Terimalah mereka di sisi-Mu agar hidup di alam sana lebih baik lagi," kata Titiek Puspa saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (22/11/2022).

Baca juga: Dapat Warisan Cincin Giok dari Titiek Puspa, Ivan Gunawan: Gue Taksir Sampai Rp 1 Miliar

Titiek Puspa percaya bahwa para korban yang meninggal dunia akibat gempa bumi itu memang merupakan orang yang sudah seharusnya pulang ke pangkuan Sang Pencipta.

Lebih lanjut, penyanyi berusia 85 tahun tersebut berharap keluarga korban bisa diberikan ketabahan.

"Dan ada bencana alam kemarin saya selalu berdoa agar yang ditinggalkan, pasrahkan semua kepada Tuhan, kepada alam semesta," kata Titiek Puspa.

Baca juga: Ungkap Kisah Nyata Wanita di Balik Lagu Kupu-Kupu Malam, Titiek Puspa: Itu Lagu Paling Aku Kagumi

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, gempa yang mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022), masih menyisakan duka mendalam.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur mencapai 268 jiwa per Senin pukul 17.00 WIB. Sejumlah 122 jenazah di antaranya, sudah teridentifikasi.

Tercatat, masih ada korban hilang sebanyak 151 orang.

Baca juga: 70 Tahun Berkarya, Titiek Puspa Kenang Dapat Honor Pertama di Usia 15 Tahun

Sementara itu, sejumlah 1.083 dilaporkan mengalami luka-luka dan 58.362 orang mengungsi akibat kerusakan bangunan.

Berdasarkan data BNPB per Senin sore, sejumlah 21.282 rumah terdampak gempa magnitudo 5,6 ini.

Dari angka tersebut, sejumlah 6.570 dalam kondisi rusak berat atau hancur. Sedangkan, 2.071 unit mengalami rusak sedang.