Mengaku Ketakutan, Aida Saskia Minum Obat Penenang Setelah Dianiaya Teman Dekat

JAKARTA, KOMPAS.com - Peristiwa kurang menyenangkan baru saja dialami oleh penyanyi Aida Saskia.

Aida telah melaporkan teman dekatnya yang bernama Putri Echa Tarina ke Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022) atas dugaan penganiayaan.

Akibat tindakan Putri, Aida mengalami luka memar pada bagian bawah bibirnya dan benjolan pada kepalanya.

Baca juga: Kronologi Dugaan Penganiayaan Aida Saskia, Kepala Benjol hingga Bibir Sobek

Aida mengaku bahwa saat peristiwa dugaan penganiayaan itu terjadi, dirinya sangat ketakutan.

"Aku stres, ketakutan, apalagi pas kejadian, sangat ketakutan. Makanya aku konsumsi obat penenang supaya lebih tenang," kata Aida saat ditemui di Polres Metro Jakarta Pusat, Senin.

Aida mengatakan, setelah trauma memiliki pasangan, kini dia trauma memiliki teman.

Baca juga: Mengaku Dianiaya, Aida Saskia Laporkan Teman Dekatnya ke Polisi

"Setelah aku trauma memilih pasangan, masa saya sekarang trauma memilih teman? Itulah manusia, bisa berubah kapan saja," ucap Aida.

Permasalahan bermula ketika Aida dituduh merebut suami dari Fitri yang bernama Virzha, teman terlapor Putri.

Awalnya, Aida bertemu dengan Virzha tanpa sepengetahuan Fitri. Setelah bertemu, Virzha mengungkap ketertarikannya kepada Aida.

Baca juga: Cerita Aida Saskia Melawan Kanker, Operasi Pengangkatan Payudara hingga Krisis Kepercayaan Diri

Setelah itu, Aida sempat memberitahu Putri tentang kelakuan suaminya tersebut.

Namun beberapa waktu berselang, Fitri kemudian marah besar saat membaca isi chat Aida dengan Virzha.

"Fitri kemudian mungkin rujuk lagi, baca chat aku terhadap Virzha. Tiba-tiba ada pesan, 'Bund, terima kasih sudah jadi pengkhianat, semoga mendapat karma dari apa yang dilakukan," tutur Aida.

Baca juga: Tampil dengan Kepala Plontos, Aida Saskia Mengaku Sempat Krisis Kepercayaan Diri

Fitri akhirnya mengadu kepada terlapor Putri bahwa Aida mengganggu Virzha.

Adapun dugaan penganiayaan yang diterima Aida terjadi di sebuah apartemen di kawasan Salemba, Jakarta Pusat, pada Minggu (23/10/2022).

"Di situ, aku dan Putri berebut handphone, aku kepentok tembok, semua biru, siku aku juga. Kepala benjol," ujar Aida.

Baca juga: Meski Derita Kanker Payudara, Aida Saskia Enggan Dikasihani

"Aku keluar, dia kejar keluar, dia coba cengkeram aku dan malah melukai bagian bawah bibir aku sampai keluar darah banyak," lanjut Aida.

Laporan yang dilayangkan Aida terhadap Putri itu teregister dengan nomor LP/B/2417/X/2022/POLRES METROPOLITAN JAKPUS/POLDA METRO JAYA tertanggal 24 Oktober 2022.

Atas perbuatannya, Putri dilaporkan dengan Pasal 351 KUHP Undang Undang Nomor 1 Tahun 1946 dengan ancaman hukuman 2 tahun penjara.