Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pernah Masuk Grup Telegram Afiliator Binary Option, Denny Cagur: Mereka Menjual Mimpi

Kompas.com - 30/03/2022, 14:08 WIB
Fitri Nursaniyah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelawak Denny Cagur pernah sengaja menyelam ke grup Telegram yang ia temukan di salah satu Instagram afiliator binary option.

Alasannya, Denny Cagur ingin tahu bagaimana cara kerja penipuan berkedok trading binary option yang kini marak ditemukan di Indonesia.

Memosisikan diri sebagai orang awam, Denny banyak bertanya ketika berhasil masuk ke sebuah ruang obrolan di Telegram.

Berkali-kali, Denny bertanya pada seorang admin terkait kepastian mendapatkan untung dari titip dana investasi, siapa sosok mentor, dan afiliator dari aplikasi tersebut.

Baca juga: Cerita Denny Cagur Menyelam ke Grup Telegram Afiliator Binary Option, Ada Tawaran Taruh Rp 10 Juta Dapat Rp 250 Juta

"Aku bilang, 'aku punya Rp 11.200.000, benar sampai dapat Rp 250 juta? Iya benar Kakak'. Terus saya tanya 'ini mentornya bla-bla-bla, ini salah satu afiliator yang sering disebut namanya? Benar'," kata Denny dikutip Kompas.com dari YouTube Pantengin TV, Rabu (30/3/2022).

"'Gimana cara bisa dimentorin? Silakan isi form'. Sudah isi form, saya isi semua, saya tulis fake, saya cuman pengin tahu tahapan berukutnya apa sih," tuturnya.

Terdapat ribuan anggota dalam grup Telegram yang diikuti Denny. Di sana ia menemukan paket titip dana investasi mulai dari modal Rp 300.000 hingga jutaan rupiah.

Setelah mengisi formulir berupa data diri dan nomor rekening, Denny Cagur kemudian diundang masuk grup Telegram lain berisi testimoni keuntungan investasi.

Baca juga: Cerita Denny Cagur soal Cita-cita Masa Kecil

Grup tersebut diatur bersifat komunikasi satu arah, sehingga Denny menduga bahwa mereka yang menuliskan testimoni adalah sindikat.

"Kenapa ini hanya testimoni, hanya bisa orang yang dari tim mereka yang nulis segala macam? Kita orang luar enggak bisa apa-apa, enggak bisa nge-chat, hanya bisa baca," kata Denny.

Selain penasaran dengan alur kerjanya, Denny Cagur juga ingin tahu penyebab mengapa banyak orang terbuai menitipkan dana investasi di sana.

Menurut Denny, hal yang dijual dalam grup tersebut adalah mimpi. Terbukti dari adanya grup khusus testimoni bersifat komunikasi satu arah. Orang yang bisa masuk grup tersebut hanya mereka yang benar-benar serius mau berinvestasi.

Baca juga: Cita-cita Waktu Kecil Tidak Tercapai, Denny Cagur Ingin Anaknya Jadi Polisi

"Mungkin di sini kita ragu, tapi kita di-invite lagi ke satu grup yang isinya tuh orang-orang memberikan testimoni," kata Denny.

Belum lagi, admin dalam ruang obrolan Telegram itu menjamin keuntungan dalam tiga sampai enam jam sejak penitipan dana.

"'Langsung provit hari ini?' saya tanya, 'iya, Kak cukup tunggu 3-6 jam, provit, langsung masuk ke rekening bank Kakak', seperti itulah mereka menjual mimpi-mimpi," ucapnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com