Saat Atta Halilintar dan Aurel Bicara soal Keluarga Ideal

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan selebriti Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar akan menjalani hubungan lebih serius, yaitu ke jenjang pernikahan.

Rencananya Aurel dan Atta akan menikah tahun 2021 ini. Dalam kanal YouTube Aurelie Hermansyah, Atta dan kekasihnya itu berbincang soal seperti apa suami istri ideal.

Atta berkeinginan menjalin hubungan rumah tangga seperti ayah dan ibunya. Menurut Atta, orangtuanya adalah gambaran suami istri yang ideal.

"Aku melihat pasangan seromantis sedunia papa mamaku sendiri. Aku lihat mereka 28 tahun pernikahan sangat harmonis, sangat saling menyayangi, sangat mencintai. Kuncinya satu," kata Atta seperti dikutip Kompas.com, Selasa (26/1/2021).

Baca juga: Di Hadapan Aurel, Atta Halilintar Akui Sudah Siap Menikah Tahun 2021

Meski dalam hubungan rumah tangga pasti ada percek-cokan, suami harus bisa menjadi sosok dalam keluarga untuk menyelesaikan masalah.

Oleh karena itu, kata Atta, suami yang ideal dalam sebuah keluarga adalah suami yang tegas.

"Berantem ada, kalau mataharinya ada di suami keluarga itu it's gonna be ok. Kalau suaminya sayang keluarga, tegas. Aku melihat banget mama papaku tegas. Menurut aku hubungan yang sangat aku penginin. Gimana aku punya anak banyak itu. Aku bisa selalu happy seperti awal nikah. Happy terus," ujar Atta.

Tak hanya bicara soal suami ideal, Atta juga bicara bagaimana sosok istri ideal.

Baca juga: Dirumorkan Putus dengan Aurel, Begini Tanggapan Atta Halilintar

Menurutnya, istri ideal adalah sosok istri yang selalu men-support suaminya.

Ia bahkan tak melarang istrinya nanti untuk bekerja. Namun, sebagai sosok istri ideal, harusnya bisa mengurus rumah tangga dengan baik.

"Kalau katata papaku istrinya itu harus support, didukung. Mamaku enggak ibu rumah tangga banget, jadi kalau kamu mau tanya aku mau punya istri bekerja atau enggak. Kaya mamaku enggak apa-apa. Mamaku wanita karier, mendudukung aja," kata Atta.

Baca juga: Dirumorkan Putus dengan Aurel, Begini Tanggapan Atta Halilintar

"Tetap di normanya, jangan kerja, kerja suami enggak diurus, anak enggak diurus. Entar anak kemana, suami kemana. Nah kalau udah begitu menurutku pekerjaannya sudah enggak bagus. Ketika nanti ninggalin anak, ninggalin suami, untuk pekerjaan yang mungkin enggak worth it, anak butuh ibunya. Pokoknya tahu dimana posisi istri," tutur dia.