JAKARTA, KOMPAS.com – Seakan merangkum berbagai isu sosial yang muncul belakangan ini, rapper Indonesia, Laze merilis sebuah album yang bertajuk Puncak Janggal.
Diproduseri Randy MP, Ini merupakan album Laze kedua setelah album debutnya, Waktu Bicara dirilis pada 2018 lalu.
Laze pun mengungkap alasan penamaan album Puncak Janggal.
“Definisi puncak janggal menurut gue adalah ketika lo sedang berusaha dan sampai di puncak. Pas di atas, lu mulai merasa, ah ternyata kayak gini ya, kok enggak seperti yang gue bayangin,” ungkap Laze pada webinar peluncuran albumnya tersebut, Jumat (13/11/2020).
Baca juga: Saykoji, Iwa K, dan Laze Cari Rapper Terbaik Indonesia
Di bawal label PreachJa Records, album ini berisikan 14 lagu yang digarap beberapa bulan belakangan.
Dari lagu-lagu tersebut, kekhasan Laze dalam memainkan diksi tetap sangat terlihat.
“Dari segi lirik, pertama lagu adalah hiburan, tetapi gue tetap mainin Word Play. Di situ kekhasannya,” ucap Laze.
Sebagai informasi, Word Play adalah permainan kata-kata dalam lirik lagu rap yang memiliki rima yang sama. Permainan kata merupakan hal umum dalam tradisi lisan sebagai metode penegasan makna.
Baca juga: Rapper Mo3 Tewas Ditembak di Texas
Laze memang dikenal sering menghadirkan permainan kata dalam lagu-lagunya.
Di samping itu, dalam album barunya, pria bernama asli Havie Prakasya ini mengungkap keinginannya merangkum hal sosial yang rumit dengan cara sederhana.
“Tapi intinya gue mau membungkus dengan hal sederhana yang sehari-hari kita tangkap. Tapi walaupun temanya gelap gue mau bikin se-enjoy mungkin,” tambah Laze.
Kabarnya, akan ada konser virtual album Puncak Janggal Laze dan bisa disaksikan secara gratis awal Desember nanti.
Baca juga: Rapper King Von Tewas Ditembak
Laze adalah salah satu rapper yang sudah berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah musik internasional.
Kini, pria bernama asli Havie Prakasya itu telah meluncurkan 2 albumnya, yakni Waktu Bicara (2018), dan yang terbaru, Puncak Janggal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.