Sibuk Bekerja, Raffi Ahmad Merasa Kehilangan Waktu untuk Pendidikan dan Keluarga

JAKARTA, KOMPAS.com - Presenter sekaligus artis peran Raffi Ahmad menceritakan soal kariernya yang dimulai sejak usia remaja.

Berbincang dengan komedian Soleh Solihun, Raffi mengatakan, sering terlambat sekolah karena syuting hingga pagi hari.

"Waktu pas sebelum SMA kelas satu aku mah sudah kerja, syuting, jarang sekolah, di Jakarta kan sendiri. Syuting sampai pagi berangkat sekolah, sampai jam 7:15 WIB, ditutup gerbangnya," ujar Raffi Ahmad, dikutip dari kanal YouTube 3SECOND TV, Jumat (30/10/2020).

Suami Nagita Slavina itu sempat khawatir tidak bisa menghidupi keluarganya ketika sang ayah meninggal. 

Baca juga: Terlalu Sibuk Bekerja, Raffi Ahmad Akui Tak Punya Hari Libur dalam Hidupnya

"Pas bokap (Ayah) meninggal, sudah dari situ berdoanya gini, 'ya Allah gimana ya aku bisa menggantikan', gue langsung kepikiran gimana bisa membiayai adik dan ibu, takut enggak bisa," ujar Raffi.

Raffi bersyukur Tuhan mendengar doanya sampai saat ini ia terus diberi pekerjaan dan rezeki yang dinilainya lebih dari cukup.

"Eh sama Allah SWT dikasih kerjaan terus ya, sudah sampai sekarang," ujarnya.

Di balik pekerjaan yang padat, Raffi merasa kehilangan banyak waktu untuk pendidikannya.

"Tapi, kadang suka merasa, 'duh gue kehilangan banyak waktu, zaman SMA enggak ada, kuliah boro-boro," kata Raffi. 

Baca juga: Minta Maaf ke Nagita Slavina, Raffi Ahmad: Kalau Sudah Kepergok

Selain itu, Raffi juga merasa kehilangan banyak momen perkembangan putra pertamanya, Rafathar Malik Ahmad.

"Sama sekarang Rafathar 5 tahun, aduh umur 1-4 tahun gue sedikit punya waktu sama dia," ujar suami Nagita Slavina itu.