Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Syok Idap Kanker, Feby Febiola Bersyukur Dokter yang Tanganinya Bisa Menenangkan

Kompas.com - 04/08/2020, 17:03 WIB
Firda Janati,
Andika Aditia

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Artis Feby Febiola sempat syok ketika dokter mengatakan ada massa (tumor) yang bersarang di indung telur sebelah kanannya.

Ketika itu, Feby Febiola menjalani CT scan dan hasilnya mengatakan kalau ada tumor ganas sebesar 16 centimeter di indung telur sebelah kanan.

“Haduh bukan syok lagi. Jadi gini, saat-saat paling nervous adalah pertama kali gue dibilang ada massa (tumor) di CT scan itu,” ujar Feby Febiola dalam kanal YouTube Maia Estianty, dikutip Kompas.com, Selasa (4/8/2020). 

Baca juga: Ada Tumor Ganas di Ovariumnya, Feby Febiola: Sebesar 16 cm

Feby belum merasakan ketakutan sampai pada saat dokter menyatakan harus menjalani tes guna mengetahui penyebaran sel kankernya.

“Gue penasaran banget, pas seram waktu dokternya ngomong gini, ‘mbak Feby kami berhasil angkat tumornya tapi untuk tahu sampai mana penyebarannya itu kami harus tunggu seminggu lagi’,” kata Feby Febiola.

“Muka gue langsung pucat kan, tapi dokter gue entah kenapa gue dapat dokter Puji Tuhan sih gue dapat dokter tuh tenang, mukanya dia biasa saja, tenang,” katanya melanjutkan.

Feby bersyukur hasilnya menunjukan kalau sel kankernya belum menyebar ke organ tubuhnya yang lain. 

Baca juga: Cerita Feby Febiola Pertama Kali Divonis Kanker Ovarium 1C

“Pas dibilang belum nyebar itu gue agak-agak legalah, ya, karena kan mikirnya kalau kanker sudah diangkat aman. Tapi sekarang nyebar atau enggak, itu kan pertanyaannya,” tuturnya.

Salah satu alasan Feby tetap tenang ketika itu karena dokter yang menangani begitu kompeten dan tidak terlihat panik sedikitpun.

“Karena muka dia (dokter) tenang, gue mikir 'oh ya sudah tenang saja', jadi gitu, Mai. Seminggu itu, ya, gue tiap hari berdoa biar tenang seminggu menunggu hasil,” ujarnya. 

Baca juga: Keberanian Feby Febiola Beberkan Penyakit Kanker Ovarium ke Publik

Meskipun sel kanker belum menyebar, Feby tetap harus menjalani kemoterapi sebanyak enam kali.

“Ternyata setelah seminggu terus ketemu dokter bilang aman belum nyebar, tapi harus kemoterapi enam kali,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com