Ketika Daniel Mananta Buka-bukaan soal Keluarga dan Curhat tentang Corona

JAKARTA, KOMPAS.com - Presenter Daniel Mananta mencurahkan beberapa keluh kesah selama menjalani social distancing di rumah saja untuk menekan penyebaran virus corona.

Daniel menyampaikan ini dalam vlog berjudul "Kunci Rahasia Berumah Tangga ala Daniel?" yang tayang di channel YouTube-nya, Kamis (14/5/2020).

1. Kesan bekerja dari rumah

Menurut Daniel, ada hal yang bisa membuat bekerja dari rumah alias work from home ini tidak berjalan mulus.

Baca juga: Daniel Mananta Bagikan Tips Bahagia Bangun Rumah Tangga

"WFH (work from home) itu susah-susah gampang karena pekerjaan dikerjakan dari rumah," kata Daniel.

Daniel berujar, ini lantaran antara urusan pekerjaan dan keluarga yang mungkin saja bercampur.

"Di mana di rumah pun ada keluarga yang bersama kita," ucap Daniel.

Daniel lantas menambahkan sebuah fakta untuk menguatkan pernyataannya itu.

Baca juga: Daniel Mananta Ceritakan Masa Lalu Tak Mengenakkan soal Cathy Sharon

Menurut Daniel, fakta mengejutkan datang dari China.

Di negara itu banyak pasangan suami istri malah bercerai begitu kebijakan lockdown resmi dicabut.

"Karena ketika ada percekcokan antara suami istri, ketika sebelum lockdown mungkin bisa dihindari, misal lagi cekcok tapi harus berangkat kerja akhirnya harus kerja dan cooling down dulu, sorenya setelah pulang kerja sudah enggak kenapa-napa," tutur Daniel.

Baca juga: Nasihati Istri, Daniel Mananta Sebut Tanpa Sadar Tiru Cara Ibunya

"Kalau lockdown terus berantem antara suami istri enggak bisa pergi ke mana-mana juga kan. Mudah-mudahan di Indonesia enggak terjadi. Amit-amit," kata Daniel.

2. Merasakan stres, tapi tetap bersyukur

Daniel mengaku bersyukur mempunyai keluarga yang luar biasa dalam masa-masa sulit seperti ini.

Namun, kata Daniel, bukan berarti terus menerus bersama keluarga tanpa melakukan aktivitas lain, tak membuatnya stres.

Baca juga: Terbahak, Daniel Mananta Ceritakan Aksinya Saat Bertengkar dengan Istri

"Tetapi gue sekarang 30 hari 24 jam sama mereka (keluarga) juga bikin gue stres," kata Daniel.

Meski demikian, lanjut Daniel, tingkat stressnya tak terlalu parah.