Maia Estianty sampai Jerawatan Pikirkan Curhatan Tenaga Medis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Maia Estianty sangat mengapresiasi perjuangan para tim medis dalam menghadapi virus corona.

Demi meringankan beban tim medis, Maia bersama teman-temannya melakukan penggalangan donasi dan disalurkan dalam bentuk alat pelindung diri (ADP). 

"Saya sangat salut dan mengapresiasi berat ke tenaga medis. Jadi, mereka berkeluh kesah enggak bisa ketemu keluarganya karena harus urus Covid-19, sementara kita disuruh diam di rumah saja susah," kata Maia saat melangsungkan live di Instagram @glitzmediaco, Rabu (8/4/2020).

Baca juga: Maia Estianty: Daripada Salahkan Pemerintah, Mending Gerak Sendiri

Oleh sebab itu, istri Irwan Mussry ini mengajak masyarakat meringankan tugas para tim medis dengan tidak bepergian ke luar jika memang tidak diperlukan.

"Paling enggak ringankan tugas petugas medis. Menurutku mereka bukan garda terdepan, tetapi garda terakhir dari mereka yang bandel," ujar Maia. 

Maia lalu bercerita tentang pengalaman menyedihkan yang ia dengar dari tim medis saat berkomunikasi untuk menyalurkan bantuan APD.

Baca juga: Maia Estianty Rapid Test Corona, Warganet Iri, dan Tutup Kolom Komentar

"Waktu itu sempat mukaku jerawatan gara-gara mikirin telepon dari teman-teman tim medis, nangis-nangis bilang, 'aku enggak mau mati'," kenang Maia.

Setelah itu, Maia mencoba menguatkan bahwa perjuangan tim medis saat ini layaknya sebuah jihad.

Ibu tiga anak ini yakin bahwa perjuangan para tim medis akan mendapatkan balasan yang lebih dari Tuhan.

Baca juga: Maia Estianty Sekeluarga Rapid Test Corona Bikin Warganet Iri

"Buat petugas medis, jangan capek, jangan lelah, jangan gampang menyerah. Aku tahu kalian banyak yang bilang mau nyerah. Aku sebagai penggalang dana juga hampir mau nyerah, tetapi ini jihad dengan kapasitas masing-masing," ujar Maia.