Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tompi Berbagi Tips bagi Pengemudi Ojol di Tengah Wabah Covid-19

Kompas.com - 07/04/2020, 14:40 WIB
Melvina Tionardus,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia sudah mengimbau warga untuk melakukan physical distancing atau tidak keluar rumah untuk hal yang tidak mendesak selama masa pandemi virus corona (Covid-19).

Namun sebagian kelompok masyarakat tidak bisa melakukannya karena pekerjaan. Contohnya adalah pengemudi ojek online (ojol).

Mereka termasuk pekerja yang harus berinteraksi langsung dengan orang lain.

Baca juga: Tompi: Daripada Menggerutu soal Corona, Lebih Baik Bahu-Membahu

Inilah yang membuat penyanyi Tompi berpikir cukup dalam mengenai nasib mereka meskipun jumlah penumpang mulai berukurang.

"Tapi pemesanan makanan meningkat kan. Abang ojek ini kan dia ke restoran ngambil makanan, dia kan enggak tau yang masak udah kena atau enggak. Di bungkusannya udah ada virus misalnya," kata Tompi dikutip dari video YouTube "Maksa Mudik Lebaran Bisa Menjadi Bencana Besar", Selasa (7/4/2020).

Menurut Tompi yang juga seorang dokter, pengemudi ojek online perlu menggunakan sarung tangan plastik baru setiap mengambil makanan yang dipesan.

Baca juga: Tompi Beri Konsultasi Gratis Seputar Virus Corona Lewat Live Instagram

Bila tidak ada sarung tangan, plastik biasa juga bisa digunakan.

"Plastik es batu gitu, masukin tangannya, pegang (bungkusan) taruh di belakang boks khusus, tutup. Udah buang plastiknya, naik motor," ucap Tompi.

Setelah sampai tujuan pengantaran, supir tersebut sebaiknya mengenakan sarung tangan lagi.

Baca juga: Tompi: Beredar Hoaks Saya Pesan 20.000 Masker, Mau Bikin Rumah Masker?

"Plastik kan enggak mahal, memang jadi nyampah ya. Cuma ini cara yang paling mudah untuk saat ini. Pakai lagi plastik, ambil serahkan ke pelanggan. Nah yang terima mungkin disemprot-semprot dulu terserah," tutur Tompi.

Pria bernama asli Teuku Adifitrian tersebut juga membagikan tips menjaga kebersihan sehabis bepergian.

"Kalau saya terpaksa harus keluar walaupun cuma ke apotek beli obat atau ke restoran ambil makanan. Begitu balik ke rumah, buka baju semuanya. Sandal selalu taruh di luar enggak saya masukin ke dalam rumah," jelas Tompi.

Baca juga: Disebut Pesan 20.000 Kardus Masker, Tompi: Itu Hoax

Ia juga mencoba tidak menyentuh pintu rumah apalagi anak-anaknya.

"Langsung ke kamar mandi, mandi dulu bersih semuanya. Udah benar-benar yakin bersih baru saya melakukan aktivitas biasa," imbuh Tompi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com