Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/01/2020, 11:56 WIB
Rintan Puspita Sari,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Soompi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggemar Kpop mengawali awal tahun 2020 dengan kabar tak menyenangkan. Boyband X1 resmi dibubarkan.

Kabar mengejutkan yang mengawali pekan pertama tahun 2020 itu rupanya hasil dari perdebatan panjang beberapa agensi seperti diungkap Dispatch--salah satu media terkenal di Korea Selatan.

Rapat tertutup itu dihadiri oleh perwakilan petinggi masing-masing agensi.

Baca juga: Cerita di Balik Pembubaran Boyband X1

Mereka adalah Play M Entertainment, Woollim Entertainment, DSP Media, Brand New Music, hingga Starship Entertainment.

Rapat juga dihadiri oleh CEO Swing Entertainment, agensi manajemen untuk X1, Cho Yoo Myeong.

Sebagai informasi, ini adalah kali pertama bagi para agensi tersebut bertemu setelah CJ ENM menyampaikan permintaan maaf pada masyarakat.

Baca juga: X1 Bubar, Kim Yo Han Jadi Sorotan, Kenapa?

Mereka melakukan voting apakah melanjutkan X1 atau tidak dengan menggunakan metode yang cukup sederhana.

Ada aturan dalam voting, yakni suara 'O' (ya) atau 'X' (tidak). Dalam voting disepakati bahwa meski ada satu suara 'X', X1 tetap dibubarkan.

Kesepakatan dari pengambilan suara yang dilakukan, Cho Yoo Myeong yang sempat keluar saat proses pemungutan suara dilakukan akhirnya melihat hasil akhir pemungutan suara.

Baca juga: Agensi-agensi Para Member Umumkan X1 Bubar

Hasilnya, 4 suara 'O' dan 4 suara 'X', serta satu suara tidak sah karena digambar dengan tidak benar.

Cho kemudian memasuki ruang dan mengumumkan hasilnya.

Pembubaran X1 hanya butuh waktu kurang dari 10 menit. Dan butuh waktu dua jam untuk seluruh proses pengambilan suara hingga pengumuman.

Ada satu agensi yang menyarankan untuk menunggu selama beberapa hari sebelum mengumumkan keputusan untuk membubarkan X1.

Baca juga: IZ*ONE dan X1 Dipastikan Tak Tampil di MNET Asian Music Awards 2019

Sayangnya sebagian besar agensi lainnya justru memilih untuk mengumumkan pembubaran secepat mungkin.

Menurut Dispatch, Cho sempat menyarankan agar X1 diberi kesempatan untuk merilis lagu akhir yang telah mereka rekam akhir musim dingin.

Sayang agensi lain melarangnya melakukan itu.

Baca juga: Member X1 Dikabarkan Belum Dapat Bayaran, Benarkah?

Pembubaran X1 tak lepas dari sorotan kasus skandal manipulasi suara Produce X 101.

Masing-masing agensi masih sibuk memperhitungkan nasib kedepan artis mereka setelah hengkang dari X1.

Ada agensi yang sedang mempertimbangkan untuk membentuk unit baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com