JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Anda yang menderita alergi atau asma, meminimalkan alergen atau penyebab alergi di rumah akan bermanfaat bagi kesehatan Anda.
Dilansir Homes to Love, Rabu (26/4/2023), cara terbaik untuk meminimalkan alergen di rumah adalah dengan melakukan tindakan pencegahan. Merapikan rumah adalah awal yang baik, karena ini akan menghilangkan barang-barang yang tidak perlu yang memberikan ruang debu untuk menumpuk.
Anda juga dapat mengurangi alergen dengan menggunakan pelindung tungau debu pada semua bantal, kasur, dan memilih lantai kayu daripada karpet, dan menggunakan kain yang dapat dicuci untuk gorden.
Baca juga: Tips Membersihkan Rumah untuk Penderita Alergi
Air purifier pun menjadi semakin populer di kalangan orang yang menderita alergi karena membantu menyaring tungau debu, serbuk sari, dan kotoran lain dari rumah serta meningkatkan kualitas udara di rumah.
Bagi penderita asma atau alergi, air purifier dapat membantu. Alat ini dapat mengurangi pemicu asma dan alergi dengan menghilangkan ketombe, tungau debu, bulu hewan peliharaan, spora jamur, serbuk sari, dan bakteri dari udara, kata Adele Taylor dari National Asthma Council di program Sensitive Choice Australia.
Berikut beberapa penyebab alergi di rumah dan cara mengatasinya.
Debu adalah pembawa utama dan sumber alergen di udara. Protein alergen dibawa oleh partikel debu dengan ukuran mulai dari 1 mm hingga 20 mm (mikron).
Baca juga: Cara Mencuci Bantal Berjamur agar Tak Sebabkan Alergi
Karena alergen disebarkan sebagai partikel debu, mengurangi konsentrasi debu di udara secara efektif mengurangi paparan alergen di udara.
Untuk memastikan debu yang dibersihkan tetap terperangkap di dalam vacuum cleaner, pilihlah vacuum cleaner yang memiliki filter udara partikulat efisiensi tinggi (HEPA). Sistem HEPA menjaga hingga 99,9 persen debu terlepas kembali ke udara selama pembersihan.