Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/04/2022, 11:12 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sampah dapur kemungkinan besar adalah hal yang paling bau di rumah Anda. Jika dibiarkan, tak hanya area dapur yang menjadi bau, namun ruangan lainnya yang berdekatan dengan dapur akan berbau juga.

Dilansir Apartment Therapy, Rabu (13/4/2022), bahkan sesuatu yang polos seperti sisa sayuran dapat mengejutkan Anda dengan bau busuk di pagi hari.

Idealnya Anda harus mengeluarkan kantong penuh atau hampir penuh setiap hari, tetapi ketika bau masih ada, Anda dapat menemukan cara menghilangkan bau sampah dengan cara ini. 

Baca juga: 3 Tempat Terbaik untuk Menaruh Tempat Sampah di Dapur

Ilustrasi tempat sampah. SHUTTERSTOCK/JOSEP CURTO Ilustrasi tempat sampah.

1. Pisahkan sampah yang paling bau

Ikan dan makanan laut sejauh ini adalah yang paling bau, jadi Becca Napelbaum, ahli kebersihan di Handy, aplikasi layanan rumah, merekomendasikan untuk mengantongi limbah dari piring-piring ini secara terpisah dan mengeluarkan kantong sampah itu segera setelah Anda selesai makan.

Sama dengan buah atau sayuran apa pun yang telah melewati masa jayanya, kantongi secara terpisah dan keluarkan secepatnya atau buat kompos. 

Ini merupakan garis pertahanan pertama Anda adalah mengurangi hal-hal yang paling menyebabkan bau.

2. Tambahkan soda kue

Anda dapat mencoba menambahkan bahan penyerap bau. Ada banyak hal yang bisa membantu, seperti biji kopi, pasir kucing, arang, dan sebagainya.

 

Baca juga: Hari Daur Ulang Sedunia, Simak 5 Tips Mengelola Sampah ala IKEA

Akan tetapi, Napelbaum menyarankan soda kue. Taburkan di bagian bawah tempat sampah dan itu akan membantu mencegah dan menyerap bau.

Anda bisa membuat tablet penyerap baunya sendiri dengan mencampur setengah cangkir soda kue, sepertiga cangkir garam epsom, seperempat cangkir air, dan 10 tetes minyak esensial lemon.

 

 

Kemudian, tuangkan ke dalam nampan es batu untuk dibekukan. Lalu jatuhkan satu atau dua tablet ke tong sampah bau (antara kaleng dan plastik) dan menggantinya ketika mereka berhenti bekerja.

Ilustrasi tempat sampah, memisahkan sampah.SHUTTERSTOCK/ALEKSANDRA SUZI Ilustrasi tempat sampah, memisahkan sampah.

3. Tambahkan juga kulit lemon

Alih-alih membuang kulit lemon, letakkan di tempat sampah.

 

Baca juga: 5 Sampah Dapur yang Bisa Meningkatkan Kualitas Tanah Tanaman

"Mereka akan melakukan pekerjaan yang baik untuk menyamarkan sebagian atau seluruh baunya," tutur Napelbaum.

Ia pun menyarankan untuk menggunakan kulitnya bersama dengan ide soda kue yang disebutkan di atas.

4. Membersihkan tempat sampah secara teratur

Bersihkan tempat sampah secara teratur, kira-kira setiap dua minggu, atau setiap kali Anda melihat tumpahan atau bau. Kemudian bersihkan tempat sampah dengan benar setidaknya beberapa kali dalam setahun atau lebih sering. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com