Sambut Bulan Ramadan, Begini Cara Mencuci Sajadah yang Benar

JAKARTA, KOMPAS.com - Sajadah adalah benda penting bagi umat Muslim untuk beribadah. Menjelang datangnya bulan Ramadan, ada baiknya Anda mempersiapkan diri dengan baik, salah satunya mempersiapkan sajadah yang bersih.

Mencuci sajadah dapat menjadi hal yang bisa Anda lakukan menjelang bulan Ramadan. Akan tetapi, Anda harus cermat saat mencuci sajadah, sebab jika tidak dicuci dengan benar, sajadah bisa rusak, seperti benang yang tertarik, luntur, dan sebagainya.

Dikutip dari eHow, Kamis (31/3/2022), berikut cara mencuci sajadah yang benar.

Baca juga: Cara Hemat Listrik Saat Mencuci dengan Mesin Cuci

SHUTTERSTOCK/MUHAMAD BAIHAKI Ilustrasi sajadah.

1. Ketahui panduan pencucian sajadah

Ketahui petunjuk pencucian sajadah sebelum melakukan pencucian. Ini penting untuk menentukan apakah sajadah dapat dicuci dengan mesin cuci atau tangan.

Bahan sajadah tertentu, misalnya sutra, tidak cocok dicuci dengan air. Sebaiknya, sajadah ini dicuci oleh profesional dengan metode dry cleaning.

2. Uji pembersih di area tertentu

Lakukan pengujian pembersih di area tersembunyi sajadah Anda, seperti noda kecil di bagian belakang sajadah. Ini untuk memastikan pembersih tersebut tidak memutihkan atau merusak pewarna sajdah.

Langkah ini sangat penting jika sajadah tersebut merupakan pemberian atau warisan dari keluarga atau sajadah mahal.

Baca juga: Cara Mencuci Tas Ransel Menggunakan Mesin Cuci

3. Bersihkan noda

Bersihkan semua noda di sajadah dengan pembersih noda atau deterjen. Biarkan pembersih menempel pada noda setidaknya setengah jam sebelum dicuci.

Untuk noda yang membandel, biarkan deterjen atau pembersih noda menempel pada kain semalaman. Lakukan langkah pra pencucian lagi di pagi hari sebelum dicuci.