Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/03/2022, 21:17 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kloset tak hanya harus dibersihkan secara rutin, namun perawatan juga harus dilakukan agar tidak menimbulkan masalah yang besar di kemudian hari.

Masalah seperti kloset bau maupun kloset mampet alias tersumbat menjadi masalah yang umum ditemukan di dalam banyak rumah.

Hal ini juga disampaikan oleh Mustafa, seorang tenaga ahli dalam perbaikan kloset kepada Kompas.com, Sabtu (12/3/2022).

Baca juga: Cegah Mampet, Hindari Membuang 10 Hal Ini ke Dalam Kloset

Ilustrasi toilet duduk, ilustrasi kloset duduk.SHUTTERSTOCK / New Africa Ilustrasi toilet duduk, ilustrasi kloset duduk.

"Kloset yang tersumbat disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari barang yang tidak seharusnya dimasukan ke dalam kloset hingga septic tank yang penuh," kata Mustafa.

Bahkan benda yang masuk ke dalam kloset dan menyebabkan tersumbat bisa berupa sabun batangan yang lama mencair di dalamnya. 

Untuk itu, perawatan jangka panjang dibutuhkan untuk menghindari permasalahan kloset mampet atau permasalahan lainnya.

Mustafa menyarankan untuk melakukan penyedotan dalam dua tahun sekali untuk memastikan agar tidak ada benda yang menyumbat di dalam septic tank.

Baca juga: Memasang Kloset Duduk, Sebaiknya Sendiri atau Pakai Jasa Profesional?

"Meskipun kloset tidak tersumbat atau penuh, disarankan agar melakukan penyedotan, untuk melihat ada yang bermasalah atau tidak," saran Mutafa. 

Hindari menggunakan pembersih toilet

Selain perawatan selama dua tahun sekali dengan menyedot septic tank, Anda juga harus berhati-hati dalam penggunaan bahan kimia untuk membersihkan kloset. Sebab, cairan pembersih kloset juga bisa menjadi penyebab kloset tersumbat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com