JAKARTA, KOMPAS.com--Aksi anjing mengejar ekornya sambil berputar-putar, seringkali dianggap tingkah yang lucu dan menggemaskan.
Perilaku ini memang tidak selalu menjadi indikasi adanya masalah, tetapi sebagai pemilik, kamu perlu tahu dan mengidentifikasi apakah perilaku mengejar ekor ini masih dalam tahap wajar atau sudah termasuk gangguan.
Karena, jika sudah masuk dalam perilaku gangguan, anjing sebaiknya segera dibawa ke dokter hewan untuk menjalani perawatan.
Dilansir dari My Animals, Senin (29/11/2021), ketika anjing memburu ekornya, kita tidak selalu berurusan dengan perilaku patologis.
Ini adalah kasus anak anjing, yang terbiasa mengejar ekor sebagai cara menemukan tubuh mereka sendiri melalui permainan. Hewan itu hanya melihat sesuatu bergerak di belakangnya dan mencoba menangkapnya.
Jika perilaku ini berlanjut hingga dewasa, hal ini bisa terjadi karena kamu menyukainya, sehingga anjing melakukannya lagi. Namun dalam kasus normal, anjing biasanya akan menghentikan perilaku ini ketika sudah dewasa.
Baca juga: Menurut Survei, 8 Ras Anjing Ini Dikenal Nakal
Kecuali dalam kasus anak anjing, anjing dewasa yang menggigit dan mengejar ekornya harus menjadi perhatian (terutama jika ia melakukannya secara obsesif).
Segera bawa anjing ke dokter hewan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Rasa sakit, gatal, dan sensasi tidak menyenangkan lainnya di area tersebut seringkali menjadi penyebab anjing mengejar ekornya untuk meredakannya. Masalah fisik yang paling umum adalah sebagai berikut: