Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drone Ukraina Serang Belgorod, 2 Warga Sipil Tewas

Kompas.com - 20/04/2024, 10:07 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber AFP

MOSKWA, KOMPAS.com - Ukraina melancarkan serangan drone di wilayah Belgorod Rusia Jumat (19/4/2024) malam. Akibatnya, dua warga sipil tewas.

Serangan udara Ukraina itu menyerang sebuah bangunan tempat tinggal dan gudang di desa Poroz. Kedua bangunan habis terbakar.

Menurut Gubernur Vyacheslav Gladkov, bangunan tempat tinggal lainnya juga rusak parah.

Baca juga: Pertama Kali, Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengebom Rusia

"Akibat pelepasan dua bom, sebuah bangunan tempat tinggal pribadi terbakar. Tragisnya, dua warga sipil tewas, yakni seorang wanita yang sedang dalam masa pemulihan dari patah tulang paha, dan seorang pria yang merawatnya," tulis Gladkov di Telegram.

"Sedangkan putra mereka berhasil keluar dari rumah yang terbakar pada saat-saat terakhir," imbuh dia, sebagaimana diberitakan AFP pada Sabtu (20/4/2024).

Dikatakan bahwa petugas penyelamat berada di lokasi kejadian dan pemeriksaan di daerah tersebut akan dilakukan pada siang hari.

Sebelumnya, dia melaporkan serangan pesawat tak berawak Ukraina lainnya di desa Istobnoye, tidak menimbulkan korban jiwa.

Gubernur Kursk, Kaluga dan Bryansk, semuanya di Rusia barat, juga melaporkan adanya serangan di wilayah mereka.

Dikatakan bahwa Ukraina telah meningkatkan serangannya terhadap Rusia dalam beberapa pekan terakhir, khususnya menargetkan fasilitas energi.

Karena negaranya bergantung pada dukungan militer Barat, terutama AS, untuk melawan serangan Rusia, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dengan panik mendesak sekutunya untuk mempercepat pasokan senjata untuk pasukannya yang kesulitan dan kalah persenjataan.

Sedangkan di Amerika Serikat, anggota parlemen akan melakukan pemungutan suara pada hari Sabtu mengenai apakah akan membuka paket bantuan militer senilai $61 miliar yang telah lama tertunda dan terhambat oleh pertikaian politik.

Baca juga: Rudal Rusia Serang Kota Bersejarah di Ukraina, 18 Orang Tewas

Zelensky menyebutnya sebagai keputusan yang sangat penting bagi Ukraina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Global
[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

Global
Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Global
Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com