Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-748 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Rusia Pro-Ukraina Menyerang | Rusia Tutup Sekolah-sekolah di Kursk

Kompas.com - 13/03/2024, 12:29 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

KYIV, KOMPAS.com - Masih ada beberapa hal baru yang terjadi mewarnai perang Rusia-Ukraina hari ke-748 pada Selasa (12/3/2024).

Ini termasuk, sukarelawan dari Rusia yang berjuang untuk Ukraina mengatakan, telah melancarkan serangan lintas batas di wilayah Rusia dan menyerang sebuah desa di wilayah perbatasan.

Sementara itu, Rusia menutup sementara sekolah-sekolah di kota Kursk dekat perbatasan Ukraina, setelah teerjadi serangan di wilayah tersebut oleh milisi pro-Kyiv dan meningkatnya serangan drone Ukraina.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-747 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Berharap Kemenangan Trump | Ukraina Panggil Utusan Vatikan

Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkuman serangan Rusia ke Ukraina hari ke-748 yang dapat Anda simak:

Serangan drone Ukraina terhadap Rusia memicu depot bahan bakar

Kementerian Pertahanan Rusia pada Selasa mengatakan, Ukraina meluncurkan lebih dari dua lusin drone ke Rusia pada Senin (11/3/2024) malam.

Serangan tersebut dikatakan menyebabkan kebakaran di dua depot bahan bakar dan beberapa proyektil mencapai jauh ke wilayah Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia mengeklaim telah menghancurkan 25 drone dalam semalam, termasuk dua di wilayah Moskwa, satu di wilayah Leningrad di utara, masing-masing 11 di wilayah perbatasan Ukraina di Belgorod dan Kursk, dan satu di wilayah perbatasan lainnya di Bryansk.

Warga Korea Selatan yang ditahan di Rusia mendapatkan bantuan konsuler

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan pada Selasa mengatakan, warganya yang ditahan di Rusia telah menerima “bantuan konsuler yang diperlukan”.

Warga Korea Selatan tersebut sebelumnya ditahan di Rusia karena dicurigai melakukan spionase.

Kementerian menolak memberikan rincian mengenai penahanan tersebut, dengan alasan penyelidikan sedang berlangsung.

“Setelah mengetahui penangkapan tersebut, misi diplomatik lokal telah memberikan bantuan konsuler yang diperlukan,” kata kementerian Korea Selatan.

Baca juga: Rangkuman Hari Ke-746 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Tolak Saran Paus Fransiskus | 3 Tewas di Donetsk

Warga Rusia yang berjuang untuk Ukraina mengaku menyerang desa Rusia

Sukarelawan dari Rusia yang berjuang untuk Ukraina pada Selasa mengatakan, telah melancarkan serangan lintas batas di wilayah Rusia dan menyerang sebuah desa di wilayah perbatasan.

Kyiv dan Moskwa secara rutin saling menyerang wilayah perbatasan dengan drone, namun serangan Ukraina yang dipimpin oleh warga Rusia jarang terjadi. 

Legiun Kebebasan Rusia mengatakan di media sosial bahwa pasukannya telah “menghancurkan” kendaraan militer lapis baja Rusia di desa Tyotkino di wilayah Kursk. 

Kelompok lain yang disebut Batalyon Sibir mengatakan di media sosial bahwa, “Seperti yang dijanjikan, kami membawa kebebasan dan keadilan ke tanah Rusia kami”.

Gubernur wilayah Kursk Roman Starovoyt membenarkan bahwa pasukan sukarelawan telah memasuki wilayah Rusia dan telah terjadi pertempuran di Tyotkino.

Rusia kalim berhasil rebut desa di wilayah Donetsk

Rusia pada Selasa mengatakan bahwa pasukannya telah merebut desa Nevelske di wilayah timur Donetsk Ukraina, tempat pasukan Rusia memperoleh keuntungan baru-baru ini.

Moskwa baru-baru ini mampu memanfaatkan kekurangan amunisi dan prajurit Ukraina untuk mendapatkan kekuatan di wilayah timur, menjelang pemilihan presiden minggu ini.

Kementerian Pertahanan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan Rusia telah merebut Nevelske dan mengambil “garis dan posisi yang lebih menguntungkan” di wilayah yang diklaim Kremlin telah dianeksasi pada 2022. 

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com