Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seluruh Gaza Terus Digempur Israel, Ribuan Orang Terancam Tewas

Kompas.com - 17/11/2023, 08:52 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Al Jazeera

YERUSALEM, KOMPAS.com - Serangan Israel terus berlanjut di seluruh Gaza. Daerah kantong tersebut mengalami pemadaman komunikasi karena penyedia telekomunikasi utama kehabisan bahan bakar untuk generatornya.

Dilansir dari Al Jazeera, Ashraf al-Qudra, juru bicara Kementerian Kesehatan di Gaza, mengatakan bahwa ribuan wanita, anak-anak, orang sakit, dan terluka terancam tewas.

Israel melanjutkan serangannya ke al-Shifa untuk malam ketiga dalam upaya menemukan pusat komando dan kontrol Hamas yang telah lama diklaim berada di sana.

Baca juga: Israel Klaim Temukan Poros Terowongan di RS Al Shifa

Di sisi lain, The Elders, sebuah kelompok yang terdiri dari para mantan pemimpin dunia yang bekerja untuk perdamaian dan hak asasi manusia, mengirimkan surat terbuka kepada Biden.

Mereka mengatakan bahwa penghancuran Gaza dan pembunuhan warga sipil oleh Israel telah mempertaruhkan kredibilitas dan kepentingan Amerika Serikat di seluruh dunia.

"Sudah terlalu lama dunia berbicara tentang solusi dua negara sementara membiarkan Israel membangun realitas satu negara," kata kelompok tersebut, yang didirikan oleh Nelson Mandela dan saat ini diketuai oleh Mary Robinson, mantan komisaris tinggi PBB untuk hak asasi manusia.

"Kebijakan Israel untuk memperluas pemukiman ilegal di Tepi Barat, dan menormalkan hubungan dengan negara-negara Arab sambil mengabaikan Palestina, tidak membuat warga Israel aman. Pemerintah AS yang berturut-turut telah terlibat dalam kegagalan ini," tulis surat tersebut.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Israel Serang RS Terbesar Gaza | Alasan Iran Dibawa-bawa dalam Perang Israel-Hamas

"Konflik ini harus diselesaikan, secara permanen, melalui negosiasi," kata kelompok tersebut, seraya menyerukan rencana perdamaian yang serius dan solusi politik yang langgeng untuk mengakhiri konflik Israel-Palestina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com