Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leslie Van Houten, Pengikut Pembunuh Legendaris Charles Manson, Dibebaskan

Kompas.com - 12/07/2023, 13:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Reuters

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Leslie Van Houten, sosok yang pernah menjadi bagian dari keluarga Manson yang melaksanakan perintah Charles Manson dalam pembunuhan besar-besaran yang meneror Los Angeles pada 1969, dibebaskan dari penjara dengan pembebasan bersyarat pada Selasa (11/7/2023) setelah 53 tahun menjalani hukuman.

Pembebasannya terjadi setelah Gubernur California Gavin Newsom mencoba menolak pembebasan bersyarat untuk Van Houten, 73 tahun, yang menjalani hukuman seumur hidup.

Pada bulan Mei, pengadilan banding California menolak keinginan Newsom dan memutuskan Van Houten berhak mendapatkan pembebasan bersyarat.

Baca juga: Riwayat Gelap Charles Manson: Dari Kultus Helter Skelter hingga Pembunuhan Sharon Tate

Dilansir dari Reuters, gubernur dapat mengajukan petisi ke Mahkamah Agung California untuk meninjau kasus tersebut tetapi memilih untuk tidak melakukannya karena upaya untuk naik banding lebih lanjut sepertinya tidak akan berhasil.

Van Houten adalah sosok yang pertama dari keluarga Manson yang menerima pembebasan bersyarat yang berasal dari hukuman terkait.

Dia terlibat tujuh pembunuhan pada malam berturut-turut pada Agustus 1969, kata pengacaranya, Nancy Tetreault.

Van Houten meninggalkan penjara di kota Corona di California selatan pada hari Selasa dan pindah ke rumah singgah di lokasi rahasia di mana dia akan tinggal selama satu tahun, kata Tetreault.

"Dia adalah model di tahanan sejak dia masuk penjara," kata Tetreault. "Dia telah terlibat dalam terapi selama 40 tahun. Dia benar-benar orang yang berbeda."

Van Houten berusia 19 tahun ketika pembunuhan dilakukan, menjadikannya yang termuda dari pengikut Manson.

Dewan pembebasan bersyarat merekomendasikan Van Houten untuk pembebasan awal lima kali sejak 2016, tetapi dia ditolak tiga kali oleh Newsom dan dua kali oleh pendahulunya, sesama Demokrat Jerry Brown.

Baca juga: Jasad Pembunuh Massal Charles Manson Bisa Jadi Penelitian Medis

Manson sendiri meninggal di penjara pada tahun 2017 pada usia 83 tahun, menjadi salah satu penjahat paling terkenal di abad ke-20.

Dia mengarahkan sebagian besar pengikutnya yang muda dan perempuan untuk membunuh tujuh orang, termasuk aktris Sharon Tate, pada Agustus 1969 dalam apa yang dikatakan jaksa sebagai bagian dari rencana untuk memicu perang ras.

Van Houten dihukum karena menikam pemilik toko kelontong Leno LaBianca dan istrinya, Rosemary, di rumah mereka di Los Angeles pada 10 Agustus 1969.

Kata-kata "Death to Pigs" dan "Healter Skelter", yang jadi referensi salah eja untuk lagu Beatles, ditemukan berlumuran darah korban di dinding dan lemari es.

Baca juga: Riwayat Gelap Charles Manson: Dari Kultus Helter Skelter hingga Pembunuhan Sharon Tate

Malam sebelumnya, anggota kultus Manson masuk ke rumah lereng bukit Los Angeles yang Tate tinggali bersama suaminya, pembuat film Roman Polanski, yang sedang pergi ke Eropa pada saat itu.

Tate yang sedang hamil 26 bulan delapan bulan tewas bersama empat teman pasangan selebriti itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com