Malaysia Minta Interpol Lacak Komedian Singapura yang Buat Lelucon MH370

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Malaysia pada Rabu (14/6/2023) meminta Interpol melacak komedian Singapura, Jocelyn Chia, yang membuat lelucon tentang hilangnya pesawat MH370.

Stand-up comedian perempuan itu melontarkan leluconnya saat tampil di Comedy Cellar, New York City, dilaporkan pada April 2023.

Saat itu dia membahas hubungan historis yang sulit antara Malaysua dengan Singapura, negara dia dibesarkan.

Baca juga: 9 Tahun Pesawat MH370 Hilang, Keluarga Korban Desak Malaysia Lakukan Pencarian Lagi

Adapun MH370 hilang pada Maret 2014, merupakan salah satu insiden penerbangan paling mematikan di Malaysia dengan semua 239 orang di dalamnya diduga tewas.

Polisi Malaysia kemudian melakukan penyelidikan di bawah undang-undang konten online penghasutan dan ofensif.

Kepala Kepolisian Malaysia, Acryl Sani Abdullah Sani, pada Selasa (13/6/2023) mengatakan bahwa mereka akan meminta Interpol untuk membantu menemukan Chia.

Permintaan itu akan diajukan pada Rabu (14/6/2023), menurut kantor berita Malaysia Bernama.

Malaysia dan Singapura sempat menjadi satu negara setelah berakhirnya pemerintahan kolonial Inggris. Mereka berpisah pada 1965.

Chia yang berasal dari Singapura melontarkan lelucon, Singapura kini sudah menjadi negara dunia pertama dan Malaysia masih negara berkembang.

"Pesawat Malaysia tidak bisa terbang apa tidak lucu? Some jokes don't land," ujarnya mengacu pada MH370 yang hilang.

I am a HUGE supporter of standup comedians, especially from this region. IDC that this S’porean said FU Malaysians bcs we make fun of them on stage too.

But I draw the line at turning MH370 into a joke. Not acceptable. A good standup never turns tragedy and deaths into a joke. pic.twitter.com/i8U7LILyeS

— Kudsia Kahar ????????, Malaysian First (@Kudsia_Kahar) June 6, 2023

Baca juga: Puing MH370 Ditemukan di Madagaskar, Kuatkan Teori Pilot Sengaja Jatuhkan Pesawat

Lelucon Jocelyn Chia menyebabkan kegemparan di media sosial Malaysia, disusul kecaman dari para pejabat tinggi "Negeri Jiran" dan Menteri Luar Negeri Singapura.

"Saya terkejut dengan kalimatnya yang menghebohkan," tulis Menlu Singapura Vivian Balakrishnan pekan lalu di Twitter.

"Kami menghargai ikatan dengan keluarga dan teman-teman di Malaysia, dan menyesal atas pelanggaran serta rasa sakit hati yang ditimbulkan pada semua warga Malaysia," lanjutnya, dikutip dari kantor berita AFP.

Namun, Chia tetap membela leluconnya meski mendapat reaksi keras. Mantan pengacara kelahiran Amerika Serikat itu mengatakan kepada CNN, dia telah melontarkan lelucon itu lebih dari seratus kali selama lebih dari setahun tanpa masalah.

Dia menambahkan, "Setelah direnungkan, saya melihat klip yang ditonton di luar konteks komedi ini berisiko."

Chia kemudian menantang langkah Malaysia yang hendak melibatkan badan polisi internasional dan menulis di Twiter, "Ingin melihat wajah petugas Interpol yang menerima permintaan ini."

Baca juga: Sosok Zaharie Ahmad Shah, Pilot Pesawat Malaysia Airlines MH370