Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biden Optimistis AS Akan Terhindar dari Resesi dengan Rencana Ekonomi Pemerintahnya

Kompas.com - 10/11/2022, 07:28 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Rabu (9/11/2022) mengatakan, dia yakin ekonomi AS masih bisa bertumbuh lambat atau paling tidak konstan dan menghindari resesi.

Dilansir dari Reuters, Presiden ke-46 AS itu mengatakan dalam konferensi pers di Gedung Putih bahwa ia juga yakin pemerintahannya dapat mengurangi inflasi, meski tidak dapat menjaminnya.

"Saya optimistis karena kami terus tumbuh (ekonomi), dan dengan kecepatan yang rasional. Kami tidak berada di dekat resesi saat ini, dalam hal pertumbuhan, tetapi saya pikir kami dapat memiliki apa yang oleh sebagian besar ekonom sebut ‘pendaratan lunak’," klaim Biden mengacu pada pertumbuhan ekonomi yang lambat atau paling tidak tetap.

Baca juga: Presiden Korsel Akan Hadiri KTT G20, Temui Biden dan Kishida di Sela-sela

Hal tersebut disampaikannya pada Rabu (10/11/2022) setelah partainya (Demokrat) menunjukkan kinerja yang sangat kuat dalam pemilihan paruh waktu AS. Sementara Partai Republik beringsut dengan mayoritas tipis hanya di satu komisi Kongres.

"Ini adalah hari yang baik menurut saya untuk demokrasi. Dan saya pikir itu adalah hari yang baik untuk Amerika," kata Biden pada konferensi pers Gedung Putih, mengeklaim bahwa "mayoritas luar biasa" orang Amerika mendukung agenda ekonominya.

"Sementara pers dan pakar memprediksi gelombang merah raksasa, itu tidak terjadi," tambahnya, sebagaimana dilansir AFP.

Baca juga: Obama dan Bill Clinton Termasuk Presiden AS Paling Cerdas, Trump dan Biden Bagaimana?

Itu juga merupakan malam yang mengecewakan bagi Donald Trump, yang mengharapkan hasil besar Partai Republik di pemilihan paruh waktu ini untuk mendorongnya kembali ke Gedung Putih.

"Meskipun dalam beberapa hal pemilihan kemarin agak mengecewakan, dari sudut pandang pribadi saya itu adalah kemenangan yang sangat besar--219 Menang dan 16 Kalah," kata Trump merujuk pada kandidat yang dia dukung secara pribadi.

Baca juga: Trump Vs Biden Lagi di Pemilu Paruh Waktu AS

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com