Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Australia: Tersangka Penculikan Cleo Smith Bertindak Sendiri

Kompas.com - 04/11/2021, 11:47 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

CARNARVON, KOMPAS.com - Tersangka penculikan Cleo Smith, bocah empat tahun yang hilang dari perkemahan selama 18 hari, diyakini bertindak sendiri, menurut keterangan polisi Australia pada Rabu (3/11/2021).

Polisi menambahkan, tersangka penculikan Cleo kemungkinan akan didakwa pada Kamis malam (4/11/2021) waktu setempat.

Cleo hilang dari tenda keluarganya di Australia Barat yang terpencil bulan lalu.

Baca juga: Gadis 4 Tahun Ditemukan Selamat Setelah Hilang Hampir 3 Pekan

Polisi kemudian menemukannya sendirian pada Rabu malam (3/11/2021) di sebuah rumah yang terkunci di kota pesisir Carnarvon, dekat dari tempat dia menghilang.

Foto dari video yang dirilis Kepolisian Australia Barat memperlihatkan seorang polisi menggendong Cleo Smith, bocah 4 tahun yang menghilang selama 18 hari, di Carnarvon, Rabu (3/11/2021). Cleo hilang dari tenda perkemahan keluarganya di area terpencil Australia Barat pada Oktober dan memicu pencarian besar-besaran.WESTERN AUSTRALIA POLICE via AP Foto dari video yang dirilis Kepolisian Australia Barat memperlihatkan seorang polisi menggendong Cleo Smith, bocah 4 tahun yang menghilang selama 18 hari, di Carnarvon, Rabu (3/11/2021). Cleo hilang dari tenda perkemahan keluarganya di area terpencil Australia Barat pada Oktober dan memicu pencarian besar-besaran.
Seorang pria berusia 36 tahun ditangkap pada Rabu, sehari setelah dia menjadi tersangka polisi dalam kasus hilangnya Cleo yang menghebohkan Australia.

Penyelidik utama inspektur detektif Rod Wilde mengatakan, pria itu diperkirakan akan didakwa Kamis malam. Polisi akan menuduh dia bertindak sendirian dalam menculik Cleo Smith.

Pria sebelumnya telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan setelah mengalami cedera saat ditahan.

"Dia kembali ke kantor polisi sekarang berbicara dengan petugas saat ini," kata Wilde kepada wartawan yang dikutip AFP.

Namun, polisi belum mengungkapkan tuduhan spesifik apa yang dihadapi tersangka.

Baca juga: Cleo, Bocah 4 Tahun yang Hilang 18 Hari di Australia, Ditemukan Masih Hidup

Banyak yang khawatir pencarian Cleo Smith akan berakhir dengan tragedi, dan penemuannya si gadis cilik yang masih hidup dan sehat memicu kegembiraan.

Foto dari Kepolisian Australia Barat memperlihatkan Cleo Smith (4) melambaikan tangannya saat duduk di ranjang rumah sakit, Rabu (3/11/2021), di Carnarvon, Australia Barat. Cleo hilang selama 18 hari dari tenda perkemahan keluarganya di area terpencil Australia Barat, dan ditemukan masih hidup serta sehat.WESTERN AUSTRALIA POLICE via AP Foto dari Kepolisian Australia Barat memperlihatkan Cleo Smith (4) melambaikan tangannya saat duduk di ranjang rumah sakit, Rabu (3/11/2021), di Carnarvon, Australia Barat. Cleo hilang selama 18 hari dari tenda perkemahan keluarganya di area terpencil Australia Barat, dan ditemukan masih hidup serta sehat.
Ibu Cleo, Ellie, di Instagram mengunggah caption "keluarga kami utuh kembali".

Kampung halaman kecil mereka di Carnarvon langsung dihiasi dengan balon dan tanda selamat datang di rumah saat penduduk merayakan kabar baik tersebut.

Salah satu penyelamatnya, detektif Cameron Blaine, mengatakan bahwa dia mengunjungi keluarga itu setelah Cleo dipulangkan dari rawat inap singkat di rumah sakit pada Rabu, dan gadis cilik tersebut tampak baik-baik saja.

"Sungguh menghangatkan hati melihatnya berinteraksi dan bermain di halaman belakang dan menjadi dirinya sendiri dan di sekitar orang tuanya," katanya.

"Saya kagum dia tampak begitu menyesuaikan diri dan bahagia."

Cleo hilang pada 16 Oktober pukul 6 pagi saat ibunya terbangun. Ellie mendapati tenda keluarga dibuka dan putri sulungnya itu hilang, sehingga memicu pencarian besar-besaran di darat, udara dan laut.

Polisi berkatam mereka yakin penculikan Cleo tidak direncanakan dan karena ada kesempatan.

Baca juga: Tersangka Penculikan Madeleine McCann Simpan Ratusan Foto dan Video Porno Anak-anak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Global
[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com