Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Kecam European Super League, PM Inggris: Sepak Bola Hancur

Kompas.com - 19/04/2021, 14:41 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Perdana Menteri Inggris turut angkat bicara soal penyelenggaraan European Super League oleh 12 klub top Eropa.

Eks Wali Kota London tersebut berkata, penyelenggaraan European Super League dapat menghancurkan sepak bola itu sendiri.

"Rencana European Super League akan sangat menghancurkan sepak bola, dan kami mendukung otoritas sepak bola untuk bertindak," kicaunya di Twitter.

Baca juga: 12 Tim Elite Disebut Ikut European Super League, UEFA Siapkan Sanksi Tegas

Ia juga menyerukan klub-klub Inggris tidak berpartisipasi sampai mereka menjawab pertanyaan penggemar dan komunitas sepak bola yang lebih luas.

Menteri Budaya Inggris, Oliver Dowden, ikut memperingatkan bahwa keputusan sebesar apa pun harus mendapat dukungan dari penggemar.

"Dengan banyaknya penggemar, kami khawatir rencana ini bisa berujung gangguan di puncak kompetisi nasional kita," katanya dikutip dari The Independent, Senin (19/4/2021).

"Keberlanjutan, integritas, dan persaingan yang sehat sangat penting dan segala sesuatu ini sangat mengganggu dan merusak sepak bola."

"Kami memiliki piramida sepak bola di mana dana dari Liga Primer yang sukses secara global mengalir ke liga dan komunitas lokal."

"Saya akan sangat kecewa melihat tindakan apa pun yang menghancurkannya."

Baca juga: Big Six Liga Inggris Ikut European Super League, Sanksi UEFA Menanti

Ke-12 klub yang berpartisipasi di European Super League termasuk tim-tim dari Inggris yaitu Manchester United, Manchester City, Liverpool, Arsenal, Chelsea, dan Tottenham.

Keenam klub lainnya berasal dari Spanyol dan Italia, yakni Real Madrid, Barcelona, Atletico Madrid, Juventus, Inter, dan AC Milan.

Grup olahraga di Parlemen Eropa menentang European Super League dengan menyebutnya sebagai kompetisi tertutup klub-klub super kaya, yang akan membentuk kasta istimewa di luar struktur klub Eropa.

Alison McGovern Menteri Olahraga Bayangan dari Partai Pekerja Inggris berujar, "Proposal ini akan sangat mengecewakan penggemar sepak bola dan klub yang terlibat harus segera menjauhkan diri dari mereka."

"Setiap pendekatan yang mengesampingkan penggemar - yang merupakan sumber kehidupan sepak bola - pasti gagal."

"Ini bukti lebih lanjut Pemerintah harus memenuhi janji mereka: tinjauan yang tepat dan dipimpin penggemar atas tata kelola sepak bola," pungkasnya.

Baca juga: 5 Hal Penting dan Menarik Seputar European Super League

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Dokter Palestina Meninggal Usai Ditahan 4 Bulan di Penjara Israel

Global
88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

88 Anggota Kongres AS dari Partai Demokrat Desak Biden Pertimbangkan Setop Jual Senjata ke Israel

Global
Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Banjir Brasil, 39 Tewas dan 74 Orang Hilang

Global
Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Turkiye Setop Perdagangan dengan Israel sampai Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Global
Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Dirjen WHO: Rafah Diserang, Pertumpahan Darah Terjadi Lagi

Global
Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal-usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com