Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ITC Leadership Summit 2023: Menjawab Tantangan Masa Depan yang Penuh Ketidakpastian

Kompas.com - 19/10/2023, 18:23 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - International Test Center (ITC) menginisiasi ITC Leadership Summit 2023 bertajuk "Structuring the Future: Disruptive Thinking and New Relevancies" yang merupakan kolaborasi antara pemerintah, industri dan dunia pendidikan.

ITC Leadership Summit 2023 berupaya menjawab tantangan masa depan yang sulit diprediksi untuk kemudian membangun strategi inovatif dan disruptif yang dapat menjadi panduan dalam menghadapi masa depan yang terus berubah.

“Dinamika baru memberi kita landscape yang selalu berubah penuh dengan peluang dan tantangan. Kita menghadapi relevansi baru dan menemukan diri kita sedang menyusun jalur baru menuju kesuksesan," ungkap Jenny Lee, CEO ITC (18/10/2023).

Relevansi baru yang dimaksud Jenny Lee di antaranya pilihan kerja hibrid, mobilitas angkatan kerja yang tinggi, lonjakan jumlah perusahaan start-up, hingga peningkatan literasi digital.

"Oleh karena itu, dibutuhkan talenta dan keterampilan baru atau yang lebih baik dalam angkatan kerja kita agar mampu menghadapi landscape yang dinamis," tegas Jenny Lee.

Jenny Lee menyampaikan, solusi menghadapi tantangan dinamika baru harus dimulai dari lembaga pendidikan karena para siswa harus lulus dari lembaga mereka masing-masing sebelum masuk dunia kerja.

"Ini berarti dibutuhkan jalur terstruktur untuk mengembangkan hard skill dan soft skills yang tepat dan kuat, serta literasi yang sesuai dengan bidang pilihan mereka. Mereka perlu belajar bagaimana belajar kembali dengan cepat," jelasnya.

Pembelajar sepanjang hayat

"Pendidikan perlu bermitra lebih erat dengan industri dan commerce untuk memberikan pengalaman yang relevan yang sesuai dengan teori dan praktek atau latihan langsung di lapangan, dengan lebih banyak program seperti internship dan shadowing," lanjutnya.

“ITC percaya dengan konsep life long learning (pembelajar sepanjang hayat) dan lembaga pendidikan tinggi kita perlu mengembangkan pendekatan yang lebih kuat untuk memenuhi tuntutan dan kebutuhan life-long learners," tegas Jenny Lee.

Baca juga: Pesantren Harus Siap Hadapi Disrupsi Teknologi

Untuk itu dunia pendidikan perlu membangun kemitraan dengan sektor industri dan pemerintah untuk memberikan pelatihan kepemimpinan berkelanjutan dan pelatihan hard and soft skills yang terkini dan sesuai.

"Hal ini mungkin bisa menjadi faktor kelangsungan hidup mereka," tegas Jenny Lee, CEO International Test Center.

Dalam kesempatan sama, Ilham A. Habibie (Executive Chairman, National Information & Communication Technology Council) mengatakan, semua sektor harus cepat beradaptasi denga kemajuan teknologi, terutama teknologi artificial intelligence (AI) yang akan menjadi tantangan dan peluang baru di masa kini dan masa depan.

“Untuk teknologi AI, hal yang penting an harus segera dilakukan adalah penerapan metodologi yang seragam dan disepakati oleh seluruh dunia. Dimana hal tersebut bisa menjadi etika dalam penerapan AI," tegas Ilham A. Habibie

Leadership Summit ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan secara rutin oleh ITC yang pada tahun ini telah memasuki tahun ke-12.

Hari pertama (18/10/2023) acara digelar secara hibrid menghadirkan tujuh pembicara dari tiga sektor pendidikan, industri, dan pemerintah. Hari kedua (19/10/2023) acara diadakan full daring delapan topik yang bermanfaat bagi praktisi di organisasi masing-masing.

Baca juga: Kemenkop-UKM Paparkan Kunci UMKM Bertahan di Era Disrupsi

 

Tersedia juga berbagai macam solusi pengembangan sumber daya manusia mulai dari asesmen, training, hingga solusi pembelajaran bagi young learners tersedia pada area virtual expo.

Selain Ilham A. Habibie, turut hadir pembicara lain seperti Meidy (Korika) serta sesi panelis dari BCA, Sriwijaya Air, Sinar Mas Mining, IPB, dan Kemenkop.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com