KOMPAS.com - Indonesia punya wilayah yang sangat luas dan masing-masing daerah punya kebudayaan yang berbeda-beda pula.
Cerita rakyat juga menjadi bagian dari kebudayaan di suatu daerah. Bagi siswa yang tinggal di provinsi Jawa Barat (Jabar) kamu perlu tahu lho bahwa ada 6 cerita rakyat terkenal.
Apa saja cerita rakyat terkenal dari Jawa Barat?
Melansir akun Instagram Direktorat Jenderal Pendidikan SMP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Kamis (20/7/2023) membagikan informasi mengenai 6 cerita rakyat terkenal dari Jawa Barat.
Sebelumnya siswa juga perlu tahu pengertian dari cerita rakyat. Cerita rakyat merupakan kepercayaan, legenda dan adat istiadat yang berkembang di masyarakat sejak masa lampau dan diwariskan turun temurun baik secara lisan maupun tulisan.
Baca juga: 7 Ciri Anak Siap Masuk SD yang Perlu Diketahui Orangtua
Berikut 6 cerita rakyat dari Jawa Barat yang sangat terkenal.
Bercerita tentang seorang pemuda sakti bernama Sangkuriang yang jatuh cinta dan ingin menikahi Dayang Sumbi, ibu kandungnya.
Dayang Sumbi mengajukan syarat agar Sangkuriang membangun perahu dalam satu malam. Sangkuriang hampir menyelesaikan pekerjaan tersebut tetapi Dayang Sumbi menggagalkannya dengan cara memaksa ayam berkokok pada saat hari masih gelap gulita.
Sangkuriang marah dan menendang kapal yang sedang dibuatnya hingga tertelungkup berubah menjadi gunung yang dikenal sebagai Tangkuban Perahu.
Situ Bagendit merupakan cerita rakyat mengenai asal-usul situ Bagendit. Dimana zaman dahulu, Nyai Bagendit seorang janda kaya yang pelit, memperlakukan orang di sekitarnya dengan kejam.
Baca juga: Tips Dampingi Anak Masuk TK agar Cepat Beradaptasi
Cerita rakyat Telaga Warna menceritakan asal usul Telaga Warna. Cerita berawal dari Ratu Purbamanah dan Prabu Swarnalaya, penguasa Kuta Tanggeuhan ingin memiliki anak. Akhirnya Sang Ratu hamil dan melahirkan seorang putri bernama Dewi Kuncung Biru.
Cerita rakyat Si Kabayan berkisah tentang seorang lelaki pemalas bernama Kabayan yang suka tidur dan berkhayal.
Suatu hari, istri Kabayan, Iteung meminta dia pergi mencari siput di sawah. Kabayan pergi ke sawah namun saat sore hari tiba, dia tak kunjung pulang.
Istri Kabayan khawatir dan mencarinya di sawah. Disana, dia menemukan Kabayan sedang mengorek tutut dari pematang sawah.
Kabayan tidak mau turun ke sawah karena menurutnya sawah itu terlalu dalam. Sebal dengan sikap Kabayan, Iteung mendorongnya ke dalam sawah sampai basah kuyup.
Baca juga: 7 Jurusan Kuliah IPA yang Menjamin Masa Depan untuk Perempuan