Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Video Lama Presiden Iran Naik Helikopter Dinarasikan Keliru

Kompas.com - 21/05/2024, 17:49 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Beredar video yang diklaim sebagai rekaman terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi sebelum kecelakaan helikopter di Provinsi Azerbaijan Timur, Iran, pada Minggu (19/5/2024).

Video menampilkan Raisi berada dalam helikopter dan melihat ke luar jendela, sambil berbicara dengan pria yang duduk di seberangnya.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu keliru.

Helikopter Bell 212 mengangkut sembilan orang, termasuk Raisi dan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian.

Helikopter tersebut jatuh di sekitar Provinsi Azerbaijan Timur, Iran. Semua penumpang dinyatakan tewas.

Narasi yang beredar

Video yang diklaim sebagai rekaman terakhir Raisi sebelum kecelakaan disebarkan oleh akun X ini, ini, dan ini.

Video serupa juga diunggah oleh akun Facebook ini dan ini.

Berikut narasi yang ditulis salah satu akun Facebook pada Senin (20/5/2024) dalam terjemahan bahasa Indonesia:

Rekaman video menunjukkan Presiden Iran Ibrahim Raisi menaiki helikopter sesaat sebelum melakukan pendaratan darurat di daerah pegunungan karena kondisi berkabut di provinsi Azerbaijan Timur.
Iran menerbangkan berbagai helikopter di negaranya tetapi sanksi internasional mempersulit perolehan suku cadang untuk helikopter tersebut.
Armada udara militernya juga sebagian besar sudah ada sejak sebelum Revolusi Islam tahun 1979.

Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Senin (20/5/2024), mengenai rekaman terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi sebelum kecelakaan helikopter pada Senin (20/5/2024).akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Senin (20/5/2024), mengenai rekaman terakhir Presiden Iran Ebrahim Raisi sebelum kecelakaan helikopter pada Senin (20/5/2024).

Penelusuran Kompas.com

Video yang beredar pertama kali disebarkan oleh kantor berita resmi Iran, IRNA, pada 18 Januari 2024 melalui akun X @IRNA_1313.

Keterangan video dalam bahasa Persia menyebutkan, Raisi berkunjung ke Bendungan Nemroud di Kota Firouzkoh, Provinsi Teheran, Iran.

Kunjungan tersebut diberitakan oleh Kantor Hubungan Masyarakat Pangkalan Konstruksi Khatam al-Anbia dan Kantor Berita Mahasiswa Iran, INSA.

Berdasarkan laporan Associated Press, stasiun televisi pemerintah Iran menayangkan kunjungan Raisi baru-baru ini di perbatasan Azerbaijan.

Klip dari televisi tampak berbeda dengan video yang beredar.

Pada video yang beredar tampak di luar jendela pemandangan tertutup salju, sementara klip dari televisi pemerintah Iran menampilkan dataran dengan pepohonan dan sungai mengalir.

Perbandingan video dari akun X dan  Associated Press, saat Presiden Iran Ebrahim Raisi menaiki helikopter untuk mengunjungi Bendungan Nemroud pada Januari 2024 dan klip sebelum kecelakaan helikopter pada Senin (20/5/2024).akun X dan Associated Press Perbandingan video dari akun X dan Associated Press, saat Presiden Iran Ebrahim Raisi menaiki helikopter untuk mengunjungi Bendungan Nemroud pada Januari 2024 dan klip sebelum kecelakaan helikopter pada Senin (20/5/2024).

Kesimpulan

Video Presiden Iran Ebrahim Raisi menaiki helikopter saat berkunjung ke Bendungan Nemroud pada Januari 2024 disebarkan dengan konteks keliru.

Video itu tidak ada kaitannya dengan kecelakaan helikopter yang menewaskan Raisi, pada Minggu (19/5/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Mayones Real Gayo Bernuansa Pelangi, Simak Faktanya

INFOGRAFIK: Manipulasi Foto Mayones Real Gayo Bernuansa Pelangi, Simak Faktanya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Benarkah Ada Kota Tersembunyi di Antarktika? Cek Faktanya

INFOGRAFIK: Benarkah Ada Kota Tersembunyi di Antarktika? Cek Faktanya

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pisang Somalia Mengandung Cacing yang Sebabkan Kematian

[HOAKS] Pisang Somalia Mengandung Cacing yang Sebabkan Kematian

Hoaks atau Fakta
Video Suara Azan Terdengar di Luar Angkasa Hasil Manipulasi

Video Suara Azan Terdengar di Luar Angkasa Hasil Manipulasi

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Mundur dari Kabinet

[VIDEO] Beredar Hoaks Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Mundur dari Kabinet

Hoaks atau Fakta
Menilik Bahaya Hoaks soal Obat-obatan dan Cara Melawannya...

Menilik Bahaya Hoaks soal Obat-obatan dan Cara Melawannya...

Data dan Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Akad Nikah Hanya Bisa di Hari dan Jam Kerja, Simak Bantahannya

INFOGRAFIK: Hoaks Akad Nikah Hanya Bisa di Hari dan Jam Kerja, Simak Bantahannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Gambar Tempat Parkir dengan Taman di Atap Berada di China, Bukan Jepang

[KLARIFIKASI] Gambar Tempat Parkir dengan Taman di Atap Berada di China, Bukan Jepang

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Prabowo Sebut Uang Kuliah Sebelum 1998 Terjangkau Rakyat Kecil

CEK FAKTA: Prabowo Sebut Uang Kuliah Sebelum 1998 Terjangkau Rakyat Kecil

Hoaks atau Fakta
Penerbitan Perdana Komik Strip Garfield pada 19 Juni 1978

Penerbitan Perdana Komik Strip Garfield pada 19 Juni 1978

Sejarah dan Fakta
[KLARIFIKASI] YouTube Tidak Putar Ulang Iklan jika Pengguna Alihkan Pandangan

[KLARIFIKASI] YouTube Tidak Putar Ulang Iklan jika Pengguna Alihkan Pandangan

Hoaks atau Fakta
CEK FAKTA: Benarkah Indonesia Telah Melampaui Target Penurunan Emisi Karbon?

CEK FAKTA: Benarkah Indonesia Telah Melampaui Target Penurunan Emisi Karbon?

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Teatrikal Seniman Polandia Kritik Israel, Bukan Mengolok-olok Korban

[KLARIFIKASI] Video Teatrikal Seniman Polandia Kritik Israel, Bukan Mengolok-olok Korban

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Rumah Lansia Palestina Dirampas Warga Israel, tetapi Asal Perampas Tidak Diketahui

[KLARIFIKASI] Rumah Lansia Palestina Dirampas Warga Israel, tetapi Asal Perampas Tidak Diketahui

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Warga Palestina Menyiksa Keledai yang Dicat Bendera Israel

[HOAKS] Warga Palestina Menyiksa Keledai yang Dicat Bendera Israel

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com