Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/02/2024, 15:20 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar narasi bahwa Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mampu memprediksi 30 menit sebelum kiamat terjadi.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Klaim soal NASA mampu memprediksi 30 menit sebelum kiamat terjadi ditemukan di akun Facebook ini, ini, dan ini.

Setiap akun mengunggah gambar disertai logo NASA dan teks berikut:

NASA akui bisa prediksi 30 menit sebelum terjadi hari kiamat.

Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, soal NASA mampu memprediksi kiamat 30 menit sebelum terjadi.akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, soal NASA mampu memprediksi kiamat 30 menit sebelum terjadi.

Penelusuran Kompas.com

Narasi seputar NASA dan kiamat pernah beredar sebelumnya. Hal itu dikaitkan dengan badai Matahari.

Badai Matahari disebut dapat memicu gangguan internet, sinyal ponsel, dan televisi satelit selama berbulan-bulan atau disebut kiamat internet.

Istilah kiamat internet bersumber dari studi soal badai Matahari yang ditulis Asisten Profesor Ilmu Komputer Universitas California, Sangeetha Abdu Jyothi, pada 2021.

Studi tersebut menganalisis ketahanan infrastruktur internet di seluruh dunia dan menemukan bahwa kabel bawah laut memiliki risiko kegagalan yang lebih tinggi.

Terkait badai Matahari, NASA pernah membuat model komputer baru untuk memberi peringatan soal cuaca luar angkasa yang berbahaya.

Model ini menggabungkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dengan data satelit NASA untuk menganalisis angin Matahari dan memprediksi lokasi badai Matahari yang akan datang.

Dikutip dari situs NASA, prediksi peringatan badai Matahari tersebut muncul 30 menit lebih awal.

Sehingga, persiapan menghadapi badai Matahari dan mencegah dampaknya terhadap jaringan listrik dan infrastruktur penting lain dapat dilakukan.

Adapun badai Matahari berbeda dengan kiamat, karena fenomena itu penah terjadi.

Contohnya, badai Matahari di Kanada pada 1989 yang mengakibatkan pemadaman listrik di seluruh wilayah Quebec.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks The Simpsons Prediksi Nyamuk Wolbachia, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Sri Mulyani Sebut Jokowi Lunasi Utang Negara di Sidang MK

Hoaks atau Fakta
Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Fakta Timnas Indonesia: Patahkan Tradisi Olimpiade Korsel, Brace Perdana Rafael Struick

Data dan Fakta
Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Benarkah Penembak Jitu Disiagakan Saat Unjuk Rasa Pro-Palestina di Ohio State University?

Hoaks atau Fakta
Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Konten Satire soal Batas Usia Pengguna Spotify

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

[HOAKS] Foto RA Kartini Memakai Kerudung dan Kacamata

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

[KLARIFIKASI] KPU Jatim Belum Keluarkan Spesimen Surat Suara Pilkada 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

[HOAKS] Bantuan Dana Rp 75 Juta dari BPJS Kesehatan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

[HOAKS] Bendera GAM Berkibar Setelah Prabowo Menang Sengketa Pilpres di MK

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

[VIDEO] Momen Surya Paloh Cium Tangan Jokowi Sebelum Pilpres 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

[KLARIFIKASI] Anak di Jayapura Tidak Tertular Virus Misterius yang Menyebar Lewat Angin

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

INFOGRAFIK: Hoaks, Video Jet Misterius Terlihat Dekat Israel

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

INFOGRAFIK: Konteks Keliru, Jokowi Dinarasikan Mengancam Rakyat

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com