Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Fakta Sepekan: Manipulasi Suara Surya Paloh, FIFA Bubarkan Piala Asia

Kompas.com - 29/01/2024, 14:01 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Pada pekan lalu, Tim Cek Fakta menemukan berbagai konten hoaks di media sosial.

Mulai dari konten manipulasi suara tokoh politik yang dibuat dengan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) hingga informasi keliru seputar Piala Asia 2023.

Simak rangkuman penelusuran fakta berikut agar lebih mudah mengidentifikasi hoaks.

Manipulasi suara Surya Paloh

Sebuah video menampilkan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memarahi calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan karena selalu ada di peringkat terbawah dalam survei Pilpres 2024.

Tim Cek Fakta menggunakan perangkat AI Voice Detector untuk mendeteksi keaslian suara.

Hasilnya, suara Surya Paloh memarahi Anies memiliki probabilitas 97,54 persen dihasilkan AI. Sehingga, dapat disimpulkan konten tersebut merupakan hasil manipulasi.

KH Muammar ZA masih hidup

Qori internasional KH Muammar ZA dikabarkan meninggal pada 19 Januari 2024.

Istri KH Muammar ZA, Imas R Fauziah, membantah kabar tersebut. Ia menyampaikan bahwa suaminya masih sehat.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, KH Muammar ZA masih mengisi pengajian di Sempur Keraton, Plered, Purwakarta, pada 19 Januari 2024.

Ban mobil kepresidenan tidak bocor

Video Presiden Joko Widodo berdiri di tepi jalan disebarkan dengan konteks keliru.

Narasi yang beredar, ban mobil kepresidenan bocor di ruas Jalan Surakarta-Gemolong (Sragen)-Purwodadi, Jawa Tengah, pada Selasa (23/1/2024).

Faktanya, Jokowi turun dari mobil dan berjalan kaki untuk mengukur lebar jalan bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memastikan tidak ada insiden ban bocor saat kunjungan Jokowi ke Jawa Tengah.

Fakta selengkapnya dapat dilihat di sini.

Jordi Amat tidak dipecat

Usai Indonesia melawan Jepang dalam laga terakhir Grup D Piala Asia 2023, Rabu (24/1/2024), pemain timnas Jordi Amat menjadi sorotan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

[KLARIFIKASI] Belum Ada Bukti Rafael Alun Korupsi Rp 3.000 Triliun

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

[KLARIFIKASI] Manipulasi Video Ledakan Asteroid Saat Menabrak Bulan

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

[HOAKS] Ronaldo Berikan Pujian kepada Timnas Indonesia U23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

[HOAKS] Bulan Kembar di Pegunungan Arfak pada 26 April

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

[HOAKS] Video Pelatih Korsel Mengamuk Usai Kalah dari Indonesia di Piala Asia U23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

[KLARIFIKASI] Penjelasan Pertamina soal Video Konsumen Cekcok di SPBU Putussibau

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda | Bahaya SO2 di Jawa

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

[VIDEO] Beredar Hoaks Sandra Dewi Dijemput Paksa Polisi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang 'Kartu Kabur Saat Demo'

[KLARIFIKASI] Konten Satire, Jokowi Pegang "Kartu Kabur Saat Demo"

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

[VIDEO] Hoaks Uang Nasabah Hilang di Bank akibat Bansos Pemilu, Jangan Terhasut!

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

INFOGRAFIK: Beredar Hoaks Pengibaran Bendera GAM Setelah Putusan MK, Awas Provokasi

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

INFOGRAFIK: Bantahan Indonesia soal Upaya Normalisasi Hubungan dengan Israel

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

[HOAKS] KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

[HOAKS] Puan Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

[KLARIFIKASI] Azan Berkumandang di Lancaster House, Bukan Istana Buckingham

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com