Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
KOMPAS.com - Gunung Marapi di Sumatera Barat mengalami erupsi pada Minggu (3/12/2023) sore dan mengakibatkan puluhan korban jiwa.
Sebagai respons atas peristiwa itu, sejumlah pengguna media sosial mengunggah video yang diklaim menunjukkan letusan Gunung Marapi.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi pada unggahan itu perlu diluruskan.
Video yang diklaim memperlihatkan erupsi Gunung Marapi pada Minggu (3/12/2023) disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Senin (4/12/2023), dalam terjemahan bahasa Indonesia.
Gunung Marapi “Gunung Api” meletus di Indonesia. Awan abu besar dari gunung berapi ini meletus ke langit..sejauh ini 7 orang yang sedang mendaki di daerah tersebut tewas dan mungkin lebih banyak lagi karena beberapa orang hilang. WOW!! BUMI BERBICARA.. Pertanyaannya apakah manusia mendengarkan??
Kita harus melindungi dan memulihkan alam
12-4-2023
Peristiwa erupsi dalam video bukan berlokasi di Gunung Marapi, melainkan Gunung Sinabung yang meletus pada 19 Februari 2018.
Video itu pertama kali diunggah oleh akun Twitter atau X mantan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Pusdatin BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Sutopo menginformasikan letusan Gunung Sinabung, gemuruh, dan tinggi kolom yang mencapai 5 kilometer.
Dahsyatnya letusan Gunung Sinabung. Tinggi kolom hingga 5 km disertai luncuran awan panas hingga 4,9 km. Suara bergemuruh. Baru kali ini letusan disertai suara gemuruh sejak 2014-2018. Tidak ada korban jiwa. Semua penduduk di zona merah sudah lama diungsikan. #volcano #Sinabung pic.twitter.com/P2RRfMcm08
— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) February 19, 2018
Dikutip dari situs ESDM, peningkatan aktivitas gempa Gunung Sinabung teramati sejak 17 Februari 2018.
Sementara, erupsi yang dialami Gunung Marapi terjadi pada Minggu (3/12/2023). Sebanyak 11 pendaki ditemukan tewas sehari setelah gunung meletus.
Informasi terbaru, tim pencarian korban erupsi Gunung Marapi telah mengevakuasi 22 jenazah dan 16 di antaranya telah berhasil diidentifikasi.
"Sisanya masih ada enam orang lagi yang sedang proses ya," kata Ketua DVI Polda Sumbar, Kombes Pol Lisda Cancer saat dihubungi, Rabu (6/12/2023) dilansir Kompas.com.
Video erupsi Gunung Marapi dapat dilihat di YouTube Kompas TV.
Video letusan Gunung Sinabung pada 19 Februari 2018 disebarkan dengan konteks keliru.
Video yang beredar ditemukan di akun Twitter mantan Kepala Pusdatin BNPB Sutopo Purwo Nugroho, ketika tinggi kolom letusan Gunung Sinabung yang mencapai 5 kilometer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.