Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Beredar narasi di media sosial yang menyebut salah satu bakal calon presiden yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, memimpin khotbah di depan Kabah.
Disebutkan bahwa Anies memimpin khotbah lantaran diperintah oleh Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
Informasi yang menyebut Anies Baswedan memimpin khotbah di depan Kabah disebarkan oleh akun Facebook ini dan ini.
"Satu2nya capres Anies Basuedam memimpin khutbah didepan ka'bah dihadapan Raja Salman," tulis salah satu akun pada Rabu (28/6/2023).
Video berdurasi 1 menit 35 detik tersebut menampilkan pernyataan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan ulama Sumatera Barat Tuanku Bagindo Muhammad Letter.
Tidak terdapat pembacaan artikel oleh narator dalam video. Namun, klip yang ditampilkan tidak sesuai dengan klaim pada judul.
Klip menampilkan Retno Marsudi merupakan video yang bersumber dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, 24 Juli 2019.
Retno memberi keterangan terkait kunjungan Putra Mahkota Abu Dhabi sekaligus Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Persatuan Emirat Arab (PEA), Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada 2019.
Klip berikutnya menampilkan ulama asal Sumatera Barat Tuanku Bagindo Muhammad Letter ditemukan di kanal YouTube CNN Indonesia, 6 September 2022.
Dalam video aslinya, ulama tersebut menyampaikan dukungannya kepada salah satu bakal calon presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Ganjar Pranowo.
Dari kedua video yang dicomot, tidak ada informasi yang menunjukkan bahwa Anies memimpin khotbah di Kabah.
Selanjutnya pada menit ke-1 detik ke-14, terdapat foto Anies bersama Raja Salman. Mereka dikelilingi oleh jemaah haji dan aparat keamanan.
Kompas.com telah menelusuri sumber foto dan mendapati bahwa foto tersebut telah dimanipulasi.
Foto aslinya menampilkan ibadah umrah Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama keluarga pada 2019. Tidak ada sosok Anies maupun Raja Salman dalam versi aslinya.