Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tradisi Hari Orang Mati, Cinta bagi Mereka yang Telah Pergi...

Kompas.com - 01/11/2022, 22:23 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari Orang Mati atau el Día de los Muertos dirayakan setiap tahun di Meksiko pada 1 dan 2 November.

Dilansir dari History, masyarakat Meksiko meyakini batas antara dunia roh dan dunia nyata akan melebur saat perayaan Hari Orang Mati.

Selama periode singkat ini, jiwa orang mati bangkit dan kembali ke dunia orang hidup untuk berpesta, berdansa, dan bermain musik dengan orang-orang atau kerabat yang mereka cintai.

Anggota keluarga yang masih hidup menyambut jiwa-jiwa ini dengan meletakkan makanan favorit dan persembahan lainnya di kuburan atau ofrenda (altar) yang dibangun di rumah.

Asal mula perayaan Hari Orang Mati

Perayaan Hari Orang Mati berakar dari ritual penghormatan untuk orang mati yang sudah ada sejak masa Mesoamerika pra-Columbus, sekitar 3.000 tahun lalu.

Suku Aztec dan orang Nahua yang tinggal di wilayah Meksiko tengah, memiliki pandangan bahwa alam semesta adalah sebuah siklus dan melihat kematian sebagai bagian integral yang selalu ada pada kehidupan.

Setelah meninggal, seseorang diyakini melakukan perjalanan ke Chicunamictlán atau Negeri Orang Mati yang terdiri dari sembilan tingkat.

Setelah melewati sembilan tingkat yang menantang, jiwa orang tersebut akhirnya dapat mencapai Mictlán, tempat peristirahatan terakhir.

Dalam ritual Nahua untuk menghormati orang mati, yang secara tradisional diadakan pada bulan Agustus, anggota keluarga menyediakan makanan, air, dan peralatan untuk membantu orang yang meninggal dalam perjalanan yang sulit itu.

Ritual ini mengilhami praktik saat perayaan Hari Orang Mati. Orang-orang meninggalkan makanan atau persembahan lain di kuburan orang yang mereka cintai.

Perayaan Hari Orang Mati di Meksiko juga mendapatkan pengaruh dari budaya yang dibawa oleh penjajah Spanyol.

Pada abad pertengahan di Spanyol, orang akan membawa anggur dan pan de ánimas (roti roh) ke kuburan orang yang mereka cintai pada Hari Semua Jiwa.

Mereka juga akan menutupi kuburan dengan bunga dan menyalakan lilin untuk menerangi jalan kembali jiwa-jiwa yang mati ke rumah mereka di Bumi.

Perayaan ini dilakukan pada dua hari pertama November dan berasal dari Gereja Katolik Roma, yang mengadopsinya dari tradisi masyarakat pagan Eropa kuno.

Pada abad ke-16, penjajah Spanyol membawa tradisi semacam itu ke Dunia Baru, bersama dengan pandangan kematian yang lebih gelap yang dipengaruhi oleh kengerian wabah pes.

Ilustrasi perayaan Hari Orang Mati atau el Día de los Muertos di Meksiko. Joel Bullock Ilustrasi perayaan Hari Orang Mati atau el Día de los Muertos di Meksiko.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com